.webp)
KONI Sumut menanggapi persoalan venue di Sumut yang menyebabkan sejumlah pertandingan PON XXI sempat tertunda. Pihak KONI mengaku sempat bingung dengan kondisi tersebut.
"Pertandingan yang tertunda itu saya monitor tidak banyak, yang pertama itu ada futsal putra. Kemarin hujan ada bocor sehingga kemarin tertunda sampai 45 menit, itupun saya bingung. Hujan itu bukan hujan terbesar waktu itu, seminggu sebelumnya kawasan pancing itu banjir dan venue tidak pernah bocor," ungkap Ketua KONI Sumut Jhon Ismadi Lubis, Jumat (13/9/2024).
"Tiba-tiba untuk PON mungkin sudah waktunya bocor ya, tertunda 45 menit tapi bisa diatasi," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain pertandingan futsal putra, Jhon menyebutkan pertandingan wushu juga sempat tertunda lantaran atap GOR Serbaguna ikut bocor.
Ia pun menyebutkan memang sudah waktunya kondisi tersebut terjadi.
"Di cabang lain saya tidak lihat ada kendala, di wushu ada bocor di Gedung Serbaguna. Itupun saya bingung, sebelumnya senam tidak ada bocor. Ya mungkin memang sudah waktunya bocor saja karena itu gedung lama," kata Jhon.
Tak hanya itu, Jhon juga menyebutkan bahwa pertandingan cabor silat juga sempat terganggu lantaran terjadi mati listrik selama satu jam.
"Kemudian kendala lain, semalam cabor silat itu alami mati lampu satu jam pertandingan, tapi setelah kita telusuri Medan memang lagi mati lampu," tuturnya.
"Jadi memang belum ada kendala ya, hanya sepele saja jadi tidak ada yang tertunda satu hari dan sudah lancar," pungkasnya.
(nkm/nkm)
