.webp)
Pegawai karaoke di Parittiga, Kabupaten Bangka Barat (Babar), berinisial RSB (29) menjadi korban pengeroyokan oleh pengunjungnya. Akibat pemukulan ini, RSB mengalami luka lebam. Dua pelaku berhasil diringkus polisi.
Peristiwa penganiayaan terjadi di Kafe Family di Dusun Bukit Lintang, Desa Puput, Kecamatan Parittiga, Bangka Barat. Dua pelaku yang berhasil diringkus polisi berinisial J (44) dan M (40), warga desa setempat.
"Kedua pelaku ini sedang mabuk atau dalam pengaruh alkohol. Mereka diamankan tanpa perlawanan, kemarin," jelas Kapolres Babar AKBP Pradana Aditya Nugraha, Kamis (17/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aditya menjelaskan korban pengeroyokan adalah warga Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan (Sumsel). Peristiwa tersebut terjadi ketika waktu sewa ruangan kedua pelaku telah habis.
"Kejadiannya, pada Senin (14/4/) pukul 01.30 WIB. Pada saat itu keduanya datang sebagai tamu dan berkaraoke, hingga waktu sewa room habis," katanya.
Mengetahui waktu sewa habis, pelaku kemudian keluar. Korban RSB datang berniat membersihkan tempat yang ditinggalkan pelaku. Namun di saat sedang dibersihkan, kedua pelaku datang kembali dan memukul korban.
"Selesai digunakan oleh 2 tamu tersebut, korban datang membereskan room, mematikan AC serta TV. Kemudian salah satu orang tersebut datang kembali dan berkata 'hidupkan lagi musiknya'," bebernya.
"Pelapor (langsung) didorong ke tembok dan dipukul oleh satu pelaku. Tak berselang lama, temannya menyusul dan ikut memukul dengan tangan kosong ke arah kepala dan tubuh secara berulang kali," sambungnya.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka lebam. Tidak terima jadi korban pengeroyokan, ia kemudian membuat laporan di Polsek Jebus.
"Atas kejadian ini korban melaporkan ke Polsek Jebus untuk dapat mengusut perkara tersebut. Anggota akhirnya berhasil meringkus kedua pelaku," tambahnya.
Polisi masih mendalami kasus pengeroyokan yang menimpa korban. Termasuk mengusut miras yang dikonsumsi pelaku.
(dai/dai)
