.webp)
Nanang Suriadi (48) yang bunuh, kubur, serta cor kekasihnya Lilis Sumarni (46) di Belitung Timur, ditetapkan polisi sebagai tersangka. Usai penetapan tersangka, pelaku langsung ditahan di Polres Beltim.
Dari foto yang diterima detikSumbagsel, Nanang terlihat tertunduk lesu mengenakan masker dan baju tahanan berwarna orange. Kedua tangannya mengepal ke depan, kondisinya diborgol.
Nanang dihadirkan dalam pres rilis dengan awak media di Mapolres Belitung Timur. Tersangka diterbangkan ke Belitung usia ditangkap oleh anggota Polres Bangka Selatan, Rabu (13/11) malam. Ia terlihat hanya pasrah dan tertunduk usai ditangkap polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku sudah kita tetapkan sebagai tersangka dan langsung ditahan di Polres Belitung Timur," jelas Kasat Reskrim Polres Beltim AKP Ryo Guntur Triatmoko dihubungi detikSumbagsel, Kamis (14/11/2024).
Menurutnya, penetapan tersangka terhadap Nanang setelah pihaknya melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan gelar perkara. Nanang dijerat dengan Pasal 338 KUHP.
"Untuk pasal yang disangkakan 338 KUHP dengan ancaman pidana maksimal 20 tahun," tegasnya.
Kasus penemuan wanita dikubur lalu dicor di Kabupaten Belitung Timur, sempat menghebohkan warga Dusun Mirang, Desa Padang, Kecamatan Manggar, Beltim. Jasad korban ditemukan oleh warga usai tercium bau busuk yang menyengat.
"Kemarin siang, Rabu (13/11), ada laporan dari masyarakat di sekitar TKP itu tercium bau busuk, menyengat," ujarnya.
Karena curiga, warga kemudian melapor ke pihak desa, berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa dilanjutkan ke Mapolres Belitung Timur. Anggota Opsnal diterjunkan, ternyata bau busuk itu berasal dari gundukan tanah yang dicor.
"Ternyata di lokasi ditemukan gundukan corcoran di rumah. Posisi di daalam rumah, seperi gudang (beriskan mayat korban)," ujarnya.
Ia menambahkan, motif pembunuhan yang dilakukan Nanang terhadap kekasihnya, Lilis dilatarbelakangi cemburu. Korban terpergok teleponan mesra dengan mantan suaminya oleh pelaku.
"Motif pelaku ini cemburu. Karena korban ini masih komunikasi (teleponan) dengan mantan suaminya, dengan menggunakan kata-kata mesra," tegasnya.
Akibat perbuatannya, kini Nanang harus mendekam di sel tahanan sementara Polres Belitung Timur, Polda Bangka Belitung (Babel).
(csb/csb)
