.webp)
Polrestabes Palembang melakukan penyidikan kasus dugaan pelecehan anak di bawah umur yang terekam CCTV di Palembang. Kejadian itu sendiri viral usai rekaman CCTV tersebar di media sosial.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Palembang, Iptu Fifin Sumailan membenarkan adanya laporan tentang pelecehan anak di bawah umur tersebut.
"Iya laporan korban sudah diterima Unit PPA, sekarang sedang dalam proses penyidikan," ujarnya dikonfirmasi detikSumbagsel, Selasa (30/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fifin menyatakan sudah melakukan pengecekan TKP dan sedang mengumpulkan bukti-bukti yang ada. Namun belum ada keterangan mengenai terduga pelaku.
"Sudah dicek TKP-nya dan barang buktinya sedang dikumpulkan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut terjadi di Lorong Porka, Kecamatan Kertapati, Palembang pada Kamis (25/4/2024).
Pada rekaman CCTV tersebut tampak terduga pelaku menggandeng seorang anak di bawah umur dalam sebuah lorong. Diduga korban berusia 5 tahun.
Menurut keterangan ketua RT setempat bernama Hendra (53), pelaku segera melarikan diri setelah rekaman CCTV tersebut viral dan masih dalam pengejaran. Diketahui pelaku merupakan warga setempat.
"Pelaku memang warga sini, awalnya tidak mau ngaku. Setelah rekaman CCTV-nya viral di media sosial dia melarikan diri," kata Hendra.
Artikel ini ditulis oleh Dian Fadilla, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(des/des)
