.webp)
Kuntoro Yono (30) tega menghabisi nyawa istrinya Liza Astuti (31) di perkebunan kelapa sawit. Pembunuhan ini dipicu cekcok masalah rumah tangga.
Peristiwa berdarah itu terjadi di Desa Rantau Benar, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), pada Minggu (17/3/20224), sekitar pukul 12.00 WIB.
Kapolres Tanjab Barat Agung Basuki mengatakan kejadian tragis pertama kali diketahui oleh adik korban yang menemuinya telah terbaring bersimbah darah dan hp korban telah hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah kami selidiki ternyata pelakunya adalah suami korban sendiri. Tak lama kami langsung amankan," ujar Agung, Senin (18/3/2024).
Kronologi Pembunuhan
Agung menjelaskan bahwa korban pergi ke kebun awalnya bersama orang tua, adik dan anaknya. Pada pukul 11.00 WIB, korban menyuruh keluarganya untuk terlebih dahulu istirahat di pondok, sedangkan dirinya sendirian di kebun dengan alasan hendak menyusun pelepah kelapa sawit baru menyusul ke pondok.
"Akan tetapi hingga pukul 12.00 WIB, korban tidak juga sampai ke pondok adik korban Bela dan Jeri menyusul korban ke lokasi kejadian," ungkapnya.
Sesampainya di lokasi, kedua adiknya menemukan korban bersimbah darah telentang di tanah. Korban mengalami luka bacok di bagian leher sebelah kiri.
"Saat ditemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dan HP korban juga tidak ada lagi," paparnya.
Pelaku Ditangkap
Atas kejadian itu, keluarga korban melaporkan peristiwa pembunuhan itu ke Polsek Merlung. Tak butuh waktu lama, sekira pukul 20.00 WIB suami korban langsung diringkus di Pondok Kebun Dusun 2 Desa Penyabungan.
"Kemudian personel Polsek Merlung langsung melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku setelah diamankan ke Polsek Merlung langsung dibawa oleh ke Mako Polres Tanjab Barat," sebutnya.
Lebih lanjut, kata Agung, korban dan pelaku diketahui sering ribut masalah rumah tangga. Dari pengakuan tersangka, dirinya cemburu dengan istrinya sehingga menghabisi nyawanya.
"Motif sakit hati karena sering cekcok permasalahan keluarga," ungkapnya.
Saat ini, pelaku masih dalam pemeriksaan intensif di Mapolres Tanjab Barat. Dia akan disangkakan pasal pembunuhan.
(mud/mud)
