.webp)
Ribuan tangan warga Palembang, mengusulkan Ratu Sinuhun sebagai Pahlawan Nasional perempuan dari Sumatera Selatan. Warga pun menggalang 1.000 tanda tangan sebagai bentuk dukungan tersebut.
Aksi galang 1.000 tanda tangan untuk mengusulkan Ratu Sinuhun sebagai Pahlawan Nasional perempuan dari Sumatera Selatan dilakukan di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Rabu (23/7).
Ketua Umum Srikandi TP Sriwijaya Nyimas Aliah mengatakan Ratu Sinuhun dikenal sebagai istri Raja Kerajaan Islam Palembang, Sido Ing Kenayan (1639-1650), dan merupakan sosok intelektual yang menelurkan Undang-Undang Simbur Cahaya. Kitab hukum ini ditulis dengan huruf Arab-Melayu dan menjadi pedoman hukum adat yang berpadu dengan nilai-nilai Islam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih dari sekadar kitab hukum, Simbur Cahaya memuat perlindungan terhadap hak perempuan mulai dari kekerasan rumah tangga, pelecehan, hingga hak untuk melapor. Pada abad ke-17, gagasan seperti itu bukan hanya langka, tapi juga revolusioner.
"Ratu Sinuhun sudah memikirkan hak-hak perempuan jauh sebelum Kartini menulis surat-suratnya," katanya kepada wartawan, Kamis (24/7/2025).
Sultan Palembang Darussalam, SMB IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja menegaskan bahwa Sumatera Selatan hanya memiliki dua tokoh yang telah ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional. Karena itu, Ratu Sinuhun dinilai layak mengisi kekosongan representasi tokoh perempuan dari daerah ini.
"Dengan Undang-undang Simbur Cahaya, beliau menyatukan wilayah Sumatera Bagian Selatan. Jasanya besar, dan pengakuan sebagai Pahlawan Nasional adalah bentuk penghargaan yang layak," katanya.
Sementara itu, perwakilan panitia Brigjen Pol Ikhsan mengungkapkan bahwa secara administratif, syarat-syarat pengusulan telah dipenuhi, termasuk dokumen ilmiah. Kini, semuanya di tangan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Pemerintah Kota Palembang untuk meneruskannya ke pemerintah pusat.
"syarat-syarat pengusulan telah dipenuhi, termasuk dokumen ilmiah. Kini, semuanya di tangan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Pemerintah Kota Palembang,"ujarnya.
(csb/csb)
