.webp)
Bunga langka mirip bunga udumbara yang mekar 3000 tahun sekali tumbuh di tanaman hias Mapolda Bangka Belitung. Mekarnya bunga tanpa daun, hanya bertangkai serta kelopak itu sontak membuat heboh.
Akademisi Universitas Bangka Belitung (UBB) dari Fakultas Biologi, Robika menyebut temuan bunga mirip udumbara itu jika secara fisik mirip. Namun, setelah diamati secara langsung tidak ada ciri-ciri tumbuhannya.
"Setelah saya cari referensi belum ada yang menyebutkan itu (bunga udumbara), atau mungkin saya belum ketemu. Kalau lihat langsung memang itu tidak ada ciri tumbuhannya," jelas Robika ditemui di Mapolda, Kamis (9/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita akan lihat dulu dugaan berikutnya. Kalau memang kita menduga ini tumbuhan, kita harus tau dia punya dinding sel atau tidak. Itu (dicek) secara mikrokopis, jika ada ya mungkin bisa tumbuhan," timpalnya.
Bunga udumbara disebut-sebut dapat tumbuh pada lingkungan apapun, bahkan pada kayu dan logam sekalipun. Lalu, kata Robika, jika itu tumbuhan gimana caranya dia menyarap nutrisi kalau tumbuh atau mekar di logam.
"Dia ini cuma nempel di daun, dan juga pernah ditemukan nempel di logam, di kaca mobil. Kalau di kaca mobil, terus (menyerap) nutrisinya dari mana?. Tumbuhan kan minimal harus menyerap nutrisi," tegasnya.
Lebih jauh, meskipun belum melakukan pengecekan dia meyakini jika bunga langka yang mirip udumbara bukan jenis tumbuhan. Alasannya, kata dia, jika benar tumbuhan paling tidak, kita harus tau apakah dia punya fase vegetatif atau fase generatif.
"Yang kita lihat ini kan, seperti fase generatif (berbunga atau memiliki spora). Yang ini tidak ada fase vegetatif. Jadi kalau saya perhatikan ini bukan tumbuhan. Paling tidak kalau kita duga dia tumbuhan, dia autotrof (menghasilkan makanan sendiri), artinya memiliki klorofil. Kita lihat dia tidak ada klorofil, berarti bukan autotrof," katanya.
Dugaan kedua, dia menyebut ada tumbuhan yang tidak memiliki klorofil. Tapi, tumbuhan itu masih bisa dikenali dengan atau lewat ciri-cirinya.
"Kaya tumbuhan tali putri, kita tidak menemukan daun tali putri, tapi dia parasit, dia nempel ada yang masuk ke dalam jaringan tanaman inang. Jadi walaupun tidak terlihat ada klorofil, tapi dia mengambil sari-sari makanan dari tempat lain dan itu adalah tumbuhan parasit," ungkapnya.
"Saya lihat ini (yang ditemukan) tadi tidak ada akar juga. Kalau kaya amorphophallus itu memang jarang sekali berbunga, dia tumbuh fase vegetatifnya paling sering. Setelah fase ini habis, dia langsung muncul bunga dan kita tidak melihat daun-daun. Tapi ini (yang ditemukan) tidak ada fase vegetatif dan dia cuma nempel di daun," tambahnya.
Bunga Udumbara atau yang biasanya disebut bunga surga mekar di halaman Polda Bangka Belitung (Babel). Bunga mungil mirip Udumbara yang hanya mekar 3000 tahun sekali ini tumbuh di tanaman hias gedung sentra layanan kepolisian terpadu (SPKT).
Bunga mungil tanpa daun dan hanya berupa tangkai serta kelopak ini ditemukan pertama kali oleh warga Kota Pangkalpinang, Elly Rebuin. Elly saat itu akan melapor ke SPKT, Rabu (8/1) sore.
"Kalau lihat dari fisiknya, iya udumbara," kata Kapolda Babel Irjen Hendro Pandowo kepada detikSumbagsel di Mapolda Babel, Kamis (9/1/2025)
(mud/mud)
