.webp)
Penderita HIV AIDS di Kota Palembang terus bertambah. Berdasarkan data Dinkes Palembang hingga akhir tahun 2024, kasus HIV AIDS mencapai 491.
Maka dari itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang, Cheka Virgowansyah berupaya melakukan pencegahan dengan sosialisasi bahaya HIV AIDS ke siswa SMA di Palembang. Seminar edukasi pencegahan HIV AIDS untuk siswa SMA se-Kota Palembang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Palembang hari ini.
"Karena dari trend data yang ada, angka yang menderita HIV AIDS ini semakin tinggi di Kota Palembang. Bahkan sampai sekarang berada di angka 491. Kita harus tekan," kata Cheka kepada wartawan, Kamis (12/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cheka mengatakan bukan suatu hal yang mustahil kasus HIV AIDS di Palembang bertambah dan menyentuh angka 500, jika tidak ditanggulangi secara serius. "Untuk itu kita tidak bisa berdiam diri, dan kita harus siap dengan strateginya untuk melakukan pengendalian angka tersebut. Salah satunya yakni dengan pencegahan," ungkapnya.
Cheka berharap siswa SMA mengetahui bahaya HIV AIDS dan tidak melakukan perilaku menyimpang. "Ya intinya kita mengharapkan para penerus bangsa ini anak-anak SMA di Palembang tidak terkena HIV AIDS, dengan sosialisasi mereka mengetahui bahaya jika terkena HIV AIDS," imbuhnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, dr Fenty Aprina mengatakan melalui seminar edukasi ini siswa jadi tahu bagaimana berprilaku hidup yang sehat, tidak dalam pergaulan bebas dan seks bebas, sehingga terhindar dari penularan HIV AIDS.
"Seminar ini akan dituntaskan dulu terhadap seluruh SMA se-Kota Palembang serta akan dilanjutkan di tingkat SMP," tutupnya.
(sun/dai)
