.webp)
Malaysia Healthcare Travel Council mengajak Sumatera Selatan untuk bekerja sama dalam bidang layanan kesehatan. Hal itu dimulai dengan menyelenggarakan Malaysia Healtcare Expo di Atrium Palembang Icon pada Kamis (28/11/2024).
Konsul Jenderal (Konjen) Malaysia di Medan, Shahril Nizam bin Abdul Malek menyebutkan dirinya melihat banyak peluang kerja sama yang dapat dilakukan antara Indonesia dan Malaysia.
"Kita mengharapkan dukungan pemerintah seperti acara hari ini untuk meningkatkan kolaborasi antara rumah sakit di Sumatera Selatan dengan rumah sakit yang ada di Malaysia," katanya, Kamis (28/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam expo ini, kata dia, ada 13 rumah sakit swasta di Malaysia yang ikut serta. Setiap rumah sakit menawarkan pengobatan yang berbeda, mulai dari kanker, jantung, hingga program bayi tabung.
"Hari ini MHTC membawa 13 rumah sakit dari Malaysia untuk hadir di Sumatera Selatan. Acara ini bukan hanya sekedar kunjungan rumah sakit. Dengan expo ini dapat menjadi ajang untuk meningkatkan kerja sama antara MHTC dengan rumah sakit di Sumatera demi kesejahteraan masyarakat," kata dia.
Shahril menegaskan rumah sakit dari Malaysia bukanlah pesaing bagai rumah sakit di Indonesia. Namun, lanjut dia, yang terpenting adalah membangun kerja sama kesehatan dan membuka akses antara Indonesia dan Malaysia.
"Ini akan membuka akses yang lebih besar bagi masyarakat Indonesia yang ingin berobat ke Malaysia," tuturnya.
Sebagai salah satu kota yang penduduknya sering datang ke Malaysia untuk berobat, Shahrir menyebutkan bahwa kualitas dan sistem rumah sakit di Malaysia juga memberikan transparansi pelayanan yang terpercaya.
"Ada kepercayaan yang besar di mana rumah sakit Malaysia mampu memberikan pelayanan dengan menawarkan perawatan yang lebih spesifik," tutupnya.
Artikel ini ditulis oleh Putri Fadyla, peserta program magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dai/dai)
