.webp)
Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan menyiapkan 1.000 porsi makanan setiap hari bagi warga yang terdampak banjir di Musi Rawas Utara (Muratara). Selain menyiapkan makanan, polisi juga membantu evakuasi.
Dansat Brimob Polda Sumsel, Kombes Susnadi mengatakan, pihaknya mendirikan dapur umum, untuk memenuhi kebutuhan makanan warga yang terdampak banjir, setiap hari pihaknya menyiapkan 1.000 porsi makanan.
Polisi memberikan 1.000 porsi makanan ke warga karena mereka tidak bisa memasak lantas rumahnya terendam banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masyarakat tidak bisa memasak di rumahnya karena dapur terendam banjir. Sebanyak 1.000 porsi nasi kotak/nasi bungkus disiapkan petugas kita di lapangan untuk masyarakat," ujarnya, Senin (15/1/2024).
Hal ini dilakukan, untuk membantu kesulitan warga yang terdampak banjir di Muratara. Pihaknya juga membantu proses evakuasi warga atas perintah langsung dari Kapolda Sumsel Irjen Rachmad Wibowo.
"Ini perintah bapak Kapolda Sumsel Irjen Rachmat Wibowo kepada kami khususnya jajaran Sat Brimob untuk segera terjun ke lokasi dan membantu warga masyarakat korban banjir di Musi Rawas Utara ini, kami langsung bergerak dengan semua perlengkapan termasuk menggelar dapur umum," ujarnya.
Selain mendirikan dapur umum dan membantu mengevakuasi warga yang terdampak banjir, pihaknya juga memberikan pelayanan kesehatan medis, untuk mempermudah warga yang mengalami sakit untuk berobat.
"Polri hadir untuk membantu kesulitan masyarakat, kami membantu proses evakuasi korban, memberikan layanan kesehatan serta membangun umum untuk kebutuhan logistik warga terdampak banjir di sini," ujarnya.
Sementara itu, Kodim 0406/Lubuklinggau, Letkol Inf Kunto Adi Setiawan mengatakan, pihaknya memberikan bantuan korban banjir berupa sembako mi, beras, gula dan tepung.
"Saya harap bantuan ini bermanfaat untuk warga yang terdampak banjir," katanya kepada detikSumbagsel Senin (15/1/24).
Kunto menjelaskan kegiatan ini dilakukan bersama Pemerintah Kabupaten Muratara, Polres Muratara, BPBD terus melakukan upaya penanganan dan bantuan kepada warga terdampak.
"Kita selalu berkolaborasi dengan Pemda, Kepolisian, BPBD, Dinas Kesehatan dalam upaya penanganan dan pendistribusian bantuan. Kita bersama BPBD Kabupaten juga telah melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam banjir," ungkapnya.
Dia berharap kejadian bencana banjir ini segera berakhir dan kembali normal.
"Saya harap banjir kemana segera berakhir dan anak-anak kembalikan sekolah,"ujarnya.
(csb/csb)
