.webp)
Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) mencatat tren kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah Sumsel mengalami peningkatan 17,49% menjadi 2.277 perkara. Palembang menjadi penyumbang terbanyak dengan 744 perkara.
"Laka lantas di wilayah hukum Polrestabes Palembang jadi penyumbang tertinggi di Sumsel. Terjadi sebanyak 744 perkara di sepanjang tahun 2023," kata Kapolda Sumsel A. Rachmad Wibowo, Kamis (28/12/2023).
Menurutnya, laka lantas di Palembang mengalami peningkatan sebanyak 135 perkara. Sebelumnya, terjadi 609 perkara laka lantas di wilayah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selaian Palembang, kata dia, laka lantas di Kabupaten Ogan Ilir (OI) juga mengalami peningkatan. Polres OI mencatat terjadi 224 perkara sepanjang tahun 2023, lebih tinggi dibanding tahun lalu yang hanya 150 perkara.
Rachmad mengatakan bahwa laka lantas di Sumsel naik 339 perkara dari tahun sebelumnya sebanyak 1.938 perkara. Dari total tersebut, ia merinci adanya 724 korban meninggal dunia, 630 luka berat, dan 1.851 mengalami luka ringan di tahun 2022.
Sementara di tahun 2023, lanjutnya, terjadi kenaikan jumlah korban meninggal dunia menjadi 834 orang. Selain itu, 750 orang mengalami luka berat dan 2.286 orang luka ringan dengan kerugian materi mencapai Rp 9,7 miliar.
"Meski begitu, beberapa kabupaten mengalami penurunan (angka laka lantas). Beberapa di antaranya adalah Kabupaten Lahat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, dan Kabupaten Empat Lawang," ungkapnya.
Menurutnya, Kabupaten Lahat mengalami penurunan sebanyak sembilan perkara. Sepanjang tahun 2023, Polres Lahat menerima laporan adanya 27 perkara, berkurang dari 36 perkara di tahun 2022.
Kemudian, laka lantas di wilayah hukum Polres OKU Selatan juga menurun menjadi 23 perkara. Sedangkan di tahun sebelumnya, terjadi sebanyak 27 perkara.
Terakhir, kata dia, daerah dengan laka lantas paling sedikit di tahun 2023 berada di wilayah hukum Polres Empat Lawang. Tahun ini, hanya terjadi 21 perkara di wilayah tersebut dibanding tahun lalu yang mencapai 32 perkara.
(csb/csb)
