.webp)
Identitas tiga dari empat jenazah tanpa kepala yang ditemukan di pesisir Lampung telah diketahui. Ketiganya dipastikan merupakan anggota keluarga dari pelapor asal Indramayu, Jawa Barat yang menghubungi hotline Polda Lampung.
Adapun identitas ketiga jenazah tersebut yakni Agus Sudanto (sebelumnya tertulis Sutanto), Kasdi, dan Tarsoni. Jenazah Agus Sudanto dikenali dari DNA anak kandungnya, sementara jenazah Kadis dan Tarsoni dikenali dari DNA sang ibu.
Kabid Dokkes Polda Lampung, Kombes Pol Mardi Sudarman mengatakan bahwa proses identifikasi pencocokan DNA ini dilakukan dari DNA pembanding tujuh keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang berhsail diidentifikasi yakni dua jenazah yang ditemukan di Kabupaten Lampung Selatan serta satu jenazah di Kabupaten Tanggamus. Hasil pencocokan DNA ini dilakukan terhadap tujuh keluarga di Indramayu, Jawa Barat," kata dia, Kamis (19/10/2023).
Jenazah tersebut diketahui merupakan nelayan yang dilaporkan hilang pada Agustus 2023 lalu. Para nelayan yang selamat menyebut bahwa kapal mereka dihantam ombak hingga tenggelam.
"Jenazah merupakan nelayan cumi asal Indramayu yang kapalnya tenggelam setelah dihantam ombak pada tanggal 21 Agustus 2023 sekitar pukul 10.00 WIB," terangnya.
Terkait identitas satu jenazah yang ditemukan di Kabupaten Tanggamus, Arman menambahkan bahwa pihaknya belum dapat memastikan. Identitas jenazah itu masih ditelusuri, berkoordinasi dengan Polda Jabar.
"Terkait itu, kami akan berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat untuk meminta anggota keluarga korban kecelakaan kapal melapor hingga dapat diambil pembandingan sampel DNA. Sampai hari ini, dari 9 korban kecelakaan laut tersebut baru ada 7 sampel pembanding DNA yang diambil. Kami sangat meminta kepada 2 anggota keluarga lainnya bisa segera melapor ke Polda atau Polres setempat," tandasnya.
Saat ini 2 mayat ditemukan di perairan Lampung Selatan kini masih dimakamkan di pemakaman RSUD Bob Bazar Kalianda, sedangkan 2 mayat ditemukan di perairan Tanggamus dimakamkan di RSUD Batin Mangunang.
(des/des)
