.webp)
Kabut asap di Kota Jambi kembali pekat selama beberapa hari terakhir. Kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan lagi-lagi membuat kualitas udara memburuk lagi dengan kategori tidak sehat.
"Kualitas udara berdasarkan perhitungan ISPU kategori 'Tidak Sehat'," kata Kepala Dinas DLH Kota Jambi, Ardi, Selasa (17/10/2023).
Ardi menyebut, tingkat ISPU di Kota Jambi mencatat mencapai angka 157. Angka itu menunjukkan buruknya kualitas udara pada sore ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi pagi angka ISPU masih 126 kini siang 157," ujar Ardi.
Sementara tadi pagi sekitar pukul 06.00-08.00 WIB. Jarak pandang di Kota Jambi kembali menurun akibat kabut asap pekat. Saat ini tercatat suhu udara di Kota Jambi dan sekitarnya juga menunjukkan angka 37 derajat Celcius.
Baca juga: Kabut Asap Kembali Kepung Kota Bengkulu |
Pekatnya kabut asap itu juga terjadi lantaran kondisi cuaca di Jambi kembali panas dan tidak ada diguyur hujan. Upaya hujan buatan yang dilakukan Pemprov Jambi juga hanya dapat terjadi pada sepekan terakhir dengan guyuran hujan ringan hingga sedang.
"Untuk jarak pandang tadi pagi itu di angka 800 meter. Namun kini mulai meningkat kembali karena cuaca mulai cerah, namun masih diselimuti kabut," terang Executive General Manager Bandara Sultan Thaha Jambi, Siswanto.
Meski tadi pagi jarak pandang menurun akibat diselimuti asap, untuk penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi masih aman.
"Pesawat juga tidak ada yang delay karena jadwal penerbangan tidak ada pada pukul itu," ucap Siswanto.
(des/des)
