.webp)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan arahan terbaru untuk bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo. Arahan tersebut disampaikan Megawati saat acara rapat koordinasi internal PDIP.
Ganjar sendiri mengungkap arahan tersebut. Ia menyebut, ada dua arahan yang disampaikan Presiden ke-5 RI tersebut padanya.
"Arahan dari Ibu Megawati. Saya dinasihati bahwa 'Kader partai ketika di jabatan publik, wajib hukumnya menyejahterakan rakyat'. Yang kedua, beliau memberi saya penjelasan tentang bahwa ketika menjabat, landasan ideologi itu tak boleh bergeser," kata Ganjar di Jakarta Selatan, dilansir detikNews, Rabu (2/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski dua arahan tersebut singkat, namun bagi Ganjar, arahan dari Megawati tersebut kontekstual dengan kondisi Indonesia saat ini. Menurutnya, para presiden terdahulu hingga sekarang berhasil menjaga kedaulatan Indonesia selama memerintah.
Karenanya, ia pun menyebut, penjagaan terhadap kedaulatan Indonesia yang dilakukan Presiden Jokowi saat ini akan ia lanjutkan jika terpilih sebagai presiden pada Pilpres 2024 nantinya.
"Jadi, ada benang merah ideologi estafet kepemimpinan nasional yang kita perjuangkan bersama, dilakukan untuk menyejahterakan rakyat," kata Ganjar.
Ganjar juga menceritakan saat ini negara maupun partai politik harus adaptif terhadap teknologi dan informasi. Ia bercerita pengalamannya ketika bertemu banyak orang dari seluruh Indonesia, baik langsung maupun lewat videocall.
Banyak cerita unik yang dialami Ganjar saat ia bertelepon dengan ibu-ibu pengajian di Sumatera hingga para pegawai honorer di Papua.
"Jika memang ada yang ingin bertegur sapa dengan saya lewat videocall, jika saya sedang tidak sibuk sekali, saya bersedia untuk dikontak oleh teman-teman sekalian," kata Ganjar di hadapan ratusan kader utama PDIP yang mengikuti acara itu.
Untuk diketahui, rapat koordinasi internal ini merupakan tahap kedua, setelah sebelumnya rapat tahap pertama digelar Senin (31/7). Konsolidasi internal partai tersebut dilaksanakan secara tertutup, dihadiri juga oleh Megawati dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto serta ratusan kader.
(nkm/nkm)
