.webp)
Warga Muhammadiyah di sekitar kompleks Muhammadiyah Balayudha Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) tetap menyembelih hewan kurban hari ini, Rabu (28/6/2023), kendati ada imbauan dari Muhammadiyah pusat untuk menyembelih hewan kurban pada Kamis (29/6).
Penyembelihan dilakukan di Masjid Jami Muhammadiyah Balayudha Palembang. Sebanyak 11 ekor sapi dan 6 ekor kambing dipotong usai salat Id.
"Usai melaksanakan salat Id, kita langsung melaksanakan pemotongan hewan kurban di Masjid Jami Muhammadiyah Balayudha Palembang," ujar pimpinan Cabang Muhammadiyah Ilir Timur (IT) I, Nawawi, Rabu (28/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nawawi mengatakan, hewan-hewan kurban ini berasal dari jemaah Masjid Jami Muhammadiyah Balayudha dan warga sekitar. Daging sapi dan kambing akan dibagikan ke 11 RT di komplek Muhammadiyah Balayudha Palembang.
"Diharapkan daging kurban ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan berbagi kebahagiaan bersama dalam merayakan Idul Adha," ujarnya.
Pantauan detikSumbagsel di lapangan, usai melaksanakan salat Idul Adha 1444 Hijriah, panitia kurban langsung melaksanakan pemotongan hewan kurban. Pemotongan dimulai dari sapi, kemudian lanjut ke kambing.
Sementara itu, Ketua Masjid Jami Muhammadiyah Palembang, Muhammad Fadhil mengatakan bahwa pihaknya hari ini melaksanakan penyembelihan hewan kurban sebanyak 11 ekor sapi dan 6 ekor kambing.
Pemotongan hari ini dilakukan karena kupon sudah telanjur disebar. Pada kupon, tertera jadwal pemotongan dan pembagian daging kurban hari ini.
"Bukan tidak mengikuti dari pusat tapi kami telat mendapat info surat edaran dan kupon sudah tersebar ke warga bahwa hari ini mengambil kupon untuk hewan kurban. Selain itu, panitia pemotongan hewan kurban juga mengumumkan hari ini selepas shalat Id kita langsung menyembelih hewan kurban," ungkapnya.
Dikatakan Fadhil, hasil pemotongan hewan kurban akan dibagikan ke 11 RT. Satu ekor sapi dibagi menjadi 100 kantong yang akan didistribusikan ke warga.
"Rencananya pembagian hewan kurban ini sebelum zuhur sudah dibagikan ke warga sekitar," pungkasnya.
(des/des)
