.webp)
Permasalahan jalan rusak di Lampung selalu jadi pembicaraan dan tak kunjung usai. Bahkan Presiden Joko Widodo sudah meninjau langsung jalan rusak di Lampung usai viral di media sosial.
Di Bandar Lampung contohnya, ruas jalan Raden Saleh, Kecamatan Tanjung Seneng yang jadi akses utama warga itu, baru diperbaiki sekali sejak 2018.
Ketika detikSumbagsel mendatangi lokasi, Jumat (26/5/2023), di jalan tersebut ditemukan banyak lubang besar dan dalam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut keterangan warga, perbaikan terakhir dilakukan pada 2021 dan tidak lagi tersentuh hingga sekarang. Hal itu dikatakan Ahmad (42) pemilik bengkel yang letak usahanya berada di pinggir jalan rusak yang cukup parah.
"Iya saya buka bengkel di sini sejak 2018, baru satu kali itu diperbaiki, lepas itu nggak pernah lagi. Dua tahun lalu kalau saya nggak salah diperbaikinya, tapi saya inget itu memang baru satu kali (perbaikan) sejak saya disini," kata dia ditemui di bengkelnya.
Ahmad menceritakan sudah banyak pengguna jalan baik pemotor ataupun pedagang yang terjatuh ketika melintas di jalan tersebut.
"Banyak mas yang jatuh itu, ya motor ya pedagang. Belum lama ini pedagang bakso itu gerobaknya gelimpang," ujar dia.
Dia berharap pemerintah Kota Bandar Lampung bisa sesegera mungkin melakukan perbaikan Jalan Raden Saleh karena termasuk akses utama warga.
"Ya semoga ibu walikota ini bisa segera memperbaiki jalan ini. Minta tolong ibu wali, kalau nanti memang diperbaiki, sekalian sama gorong-gorongnya karena sering banjir juga," tandasnya.
Sementara, Ketua DPRD Kota Bandar Lampung, Wiyadi mengatakan dirinya sudah mendatangi lokasi tersebut beberapa waktu lalu.
"Iya saya sudah ke sana, memang kondisi jalannya mengalami kerusakan cukup parah. Nanti akan kami informasikan ke dinas terkait," kata dia saat dihubungi.
Wiyadi menjelaskan, kedatangan beberapa waktu lalu setelah banyaknya aduan dari masyarakat terhadap kondisi jalan yang rusak.
"Banyak yang lapor ke saya melalui pengaduan di DPRD Kota tentang jalan yang rusak," ujarnya.
Menurut dia, atas banyaknya aduan masyarakat akan segera ditindaklanjuti dengan meminta dinas terkait untuk sesegera mungkin melakukan perbaikan jalan.
"Iya pasti akan segera meminta Dinas PU ya untuk memperbaikinya. Tentunya dengan kualitas yang bagus dan nggak asal-asalan," pungkasnya.
(nkm/nkm)
