Tengteng masih eksis hingga kini. Salah satu produsen tengteng di Tasikmalaya bisa memproduksi 200 bal tengteng per hari karena tingginya permintaan pasar.
Kampung Arab Panjunan di Cirebon menggelar bazar kuliner selama dua hari, menyajikan hidangan tradisional dan khas Arab, termasuk kopi jahe dan sambosa.
Tengteng atau jipang, kuliner tradisional yang masih populer. Benyamin, perajin tengteng di Tasikmalaya, sukses mengembangkan usahanya bertahan hingga kini.