.webp)
Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia, menyimpan berbagai pilihan wisata yang menarik untuk dinikmati bersama keluarga. Dari wisata sejarah, kuliner, hingga ruang publik yang Instagramable, kota ini menawarkan pengalaman jalan-jalan yang lengkap dan berkesan. Tak heran jika Surabaya kini menjadi salah satu destinasi favorit keluarga dari berbagai kota di Indonesia, terutama untuk liburan singkat seperti 3 hari 2 malam.
Selain infrastrukturnya yang modern, Surabaya juga dikenal sebagai kota yang nyaman untuk dijelajahi. Fasilitas transportasi publik seperti bus Suroboyo, city tour, dan jalur pedestrian yang luas membuat perjalanan bersama anak-anak maupun orang tua jadi lebih mudah dan menyenangkan. Ditambah dengan deretan tempat makan lezat dan pusat perbelanjaan besar, Surabaya berhasil memadukan unsur budaya, hiburan, dan relaksasi dalam satu kota.
Jadwal Jalan-Jalan di Surabaya (3 Hari 2 Malam)
Detikers yang sedang merencanakan liburan singkat bersama keluarga, berikut ini adalah ide jadwal jalan-jalan 3 hari 2 malam di Surabaya. Itinerary ini mencakup kombinasi tempat wisata kuliner, pusat belanja, wisata sejarah, dan aktivitas seru yang cocok untuk semua anggota keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hari Pertama: Wisata Kuliner dan Nuansa Santai
Setelah tiba di Surabaya dan beristirahat sejenak di hotel, kamu bisa memulai petualangan kuliner keluarga dengan makan siang di Kampung Kecil Wiyung mulai pukul 13.00 hingga 15.00. Tempat ini menyajikan beragam hidangan khas Indonesia dengan suasana saung tradisional yang nyaman. Anak-anak bisa bermain di area terbuka sambil menunggu pesanan, sementara orang tua bisa bersantai di gazebo sambil menikmati es kelapa muda.
Dilanjutkan pada pukul 16.00 hingga 19.00, kunjungi Rustic Market The Lake di kawasan Citraland. Pasar modern ini dikenal sebagai tempat nongkrong bernuansa tropikal yang dipenuhi tenant lokal, spot foto bergaya bohemian, dan danau buatan yang menyejukkan. Cocok untuk keluarga yang ingin menikmati sore dengan suasana santai dan estetik. Anak-anak dapat bermain di area pasir putih dan ayunan, sementara orang tua bisa menikmati kopi dari gerai lokal.
Malam harinya, dari pukul 19.30 hingga 21.00, arahkan perjalanan ke G Walk Culinary Area yang terkenal dengan berbagai pilihan makanan dari mancanegara. Kawasan ini hidup hingga malam dan memiliki suasana yang meriah, dengan pertunjukan musik akustik dan area terbuka yang nyaman untuk berjalan-jalan malam sambil menikmati udara segar. Menu favorit seperti ramen, steak, atau jajanan kaki lima tersedia lengkap di sini.
Hari Kedua: Jelajah Kota, Belanja, dan Jalan Malam
Hari kedua dimulai dengan sarapan khas Surabaya, yaitu lontong balap yang bisa kamu nikmati dari pukul 08.00 hingga 09.00. Banyak warung legendaris yang bisa dikunjungi, seperti Lontong Balap Garuda Pak Gendut atau Lontong Balap Rajawali.
 Lontong Balap Surabaya Foto: Google Image |
Setelah kenyang, lanjutkan dengan ikut Surabaya Shopping and City Tour (SSCT) dari pukul 09.00 sampai 11.00. Rute ini mencakup kunjungan ke Alun-Alun Surabaya bawah tanah yang fotogenik, Pasar Blauran yang kaya jajanan tradisional, Gedung Nasional Indonesia yang bersejarah, dan Museum dr. Soetomo yang edukatif. Tur ini cocok untuk mengenalkan sejarah kota kepada anak-anak sambil berkeliling tanpa harus berpindah kendaraan sendiri.
 SSCT Foto: Istimewa (dok. situs Tiket Wisata Surabaya) |
Selepas makan siang, dari pukul 13.00 hingga 16.00, nikmati waktu berbelanja dan kuliner di Tunjungan Plaza, pusat perbelanjaan terbesar di Surabaya. Di sini, kamu bisa memilih dari berbagai restoran keluarga, pusat permainan anak, hingga toko fashion ternama. Ada juga area terbuka di rooftop yang cocok untuk beristirahat sejenak sambil menikmati city view.
Petualangan hari kedua ditutup dengan berjalan-jalan di Jalan Tunjungan mulai pukul 17.00 hingga 20.00. Kawasan ikonik ini dihias dengan lampu warna-warni, mural seni, dan pertunjukan jalanan yang meriah. Jangan lewatkan berfoto di depan Hotel Majapahit dan menikmati camilan malam dari pedagang kaki lima yang berjajar sepanjang jalan.
 Jalan Tunjungan Foto: Esti Widiyana/detikJatim) |
Hari Ketiga: Akhir Pekan dengan Suasana Lokal
Mulai hari terakhir dengan aktivitas sehat di Car Free Day (CFD) Jalan Darmo pukul 08.00 hingga 09.00. Di hari Minggu pagi, jalanan ini bebas dari kendaraan dan dipenuhi warga lokal yang berolahraga, jajan, atau bermain bersama anak-anak. Kegiatan ini memberikan pengalaman autentik berinteraksi dengan suasana lokal Surabaya.
Setelah check-out dari hotel, lanjutkan perjalanan ke Pasar Atom antara pukul 12.00 hingga 14.00. Pusat belanja legendaris ini punya banyak tenant kuliner legendaris seperti kue tok, rujak cingur, dan tahu campur. Selain itu, kamu juga bisa belanja oleh-oleh mulai dari perhiasan, batik, hingga camilan khas Surabaya.
Sore harinya, pukul 15.00 hingga 17.00, sempatkan untuk menjelajahi kawasan Kota Tua Surabaya di sekitar Jembatan Merah. Area ini menyimpan banyak bangunan kolonial yang ikonik, seperti Gedung Internatio, De Javasche Bank, dan Rumah HOS Cokroaminoto. Aktivitas ini tak hanya menyenangkan tapi juga edukatif bagi anak-anak dan keluarga.
Sebagai penutup, nikmati perjalanan santai menyusuri Sungai Kalimas dengan Wisata Perahu Kalimas pukul 18.30 hingga 20.30. Lampu-lampu kota dan suasana malam yang damai menciptakan kenangan yang manis sebelum meninggalkan Surabaya. Perjalanan perahu ini sangat cocok untuk keluarga karena rutenya tidak terlalu panjang dan pemandangannya memikat.
Liburan 3 hari 2 malam di Surabaya bisa jadi pengalaman yang menyenangkan, lengkap, dan hemat. Dari sajian kuliner, spot instagramable, wisata sejarah, hingga hiburan malam, semua bisa dinikmati dalam satu kota. Rancang perjalanan sesuai kebutuhan keluarga agar lebih fleksibel dan menyenangkan. Jangan lupa membawa kamera, baju nyaman, dan semangat menjelajah-karena Surabaya selalu punya cerita menarik untuk setiap keluarga yang datang.
(dpe/ihc)
