×
Ad

Duka dari Utara Sumatera

Tak Hanya Rumah, Korban Banjir Sumatera Dapat Bantuan Rp 3 Juta buat Isi Rumah

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Kamis, 18 Des 2025 06:03 WIB
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng
Jakarta -

Pemerintah sedang mempersiapkan hunian bagi korban terdampak banjir dan longsor di Sumatera. Tak hanya hunian, korban bencana juga akan mendapatkan bantuan untuk mengisi rumah.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan pihaknya menyiapkan beberapa program bantuan, termasuk bantuan dana untuk membeli perabotan. Setiap kepala keluarga (KK) diberikan Rp 3 juta.

"Bantuan untuk melengkapi isi rumah seperti alat-alat dapur, juga mungkin kursi, meja dan lain sebagainya sebesar Rp 3 juta," kata Gus Ipul dalam konpers di Kantor Kemenko Bidang PMK, Jakarta Pusat, Rabu (17/12/2025).

Nominal bantuan tersebut masih berdasarkan indeks tahun 2020. Selanjutnya, ia menanti kebijakan Menko PMK kalau ada penyesuaian dana bantuan.

Bantuan ini diperuntukkan bagi korban yang mendapatkan hunian tetap (huntap) atau hunian sementara (huntara). Pihaknya pun menunggu koordinasi dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait pengadaan hunian.

"Setelah mereka masuk ke huntara atau huntap, kita akan memberikan dukungan Rp 3 juta untuk mengisi hal-hal yang dibutuhkan di rumah," ucapnya kepada awak media.

Di sisi lain, Menteri PKP Maruarar Sirait (Ara) menyatakan 2.603 huntap akan segera dibangun di Sumatera. Rumah tersebut akan mulai dibangun pada Desember ini tanpa menggunakan anggaran belanja dan pendapatan negara (APBN).

"Kita mulai ya, kita mulai bulan ini untuk membangun hunian tetap bagi saudara-saudara kita yang terkena bencana di Sumatera Barat, di Aceh dan Sumatera Utara," kata Ara di sela-sela acara.

Dari angka tersebut, sebanyak 2.500 berasal dari dari pihak swasta, yakni Yayasan Buddha Tzu Chi. Lalu, Ara juga ikut memberikan bantuan untuk membangun 103 rumah.

"Uangnya non-APBN (buat bangun 2.603 rumah. Dari Yayasan Buddha Tzu Chi 2.500 (rumah), dari saya pribadi 103 (rumah)," katanya.

Kemudian, Dirjen Kawasan Permukiman Kementerian PKP Fitrah Nur mengungkapkan target pembangunan 2.603 rumah itu dimulai pada Minggu (21/12). Pembangunan awal sebanyak 103 rumah.

"2.600 (rumah) target kita minggu ini kita groundbreaking. Pak Menteri (PKP) rencananya mau ke Sumut hari Minggu (21/12)," kata Fitrah kepada detikProperti.

Adapun lokasi groundbreaking huntap tersebut berpotensi dibangun di antara tiga daerah, yakni Sibolga, Tapanuli Utara, atau Tapanuli Tengah. Pihaknya masih memastikan lahan yang clean and clear buat membangun hunian bagi korban bencana.

Sementara itu, sisa 2.500 rumah dari swasta akan tersebar di tiga provinsi. Pengalokasiannya sebanyak 1.000 unit di Aceh, 1.000 di Sumatera Utara, dan 600 unit di Sumatera Barat.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(dhw/das)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork