Laga krusial bakal dihadapi PSS Sleman lawan Madura United sore nanti. Laga ini menjadi penentu nasib Super Elja bertahan atau degradasi dari Liga 1.
Duel hidup dan mati Madura United vs PSS Sleman bakal tersaji di Stadion Gelora Bangkalan, Madura pada Sabtu (24/5/2025). Kick off pukul 16.00 WIB.
PSS wajib menang jika ingin lolos dari degradasi. Namun, menang pun tak cukup bagi PSS, sebab mereka masih menggantungkan nasib dari laga Arema FC vs Semen Padang yang digelar di waktu yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PSS bisa selamat dari degradasi jika menang lawan Madura United, sementara Semen Padang kalah dari Arema FC. Dengan skema ini, PSS dipastikan finis di posisi 15 klasemen dengan poin akhir 34.
Tentu yang bakal menjadi sorotan adalah pemain yang bakal berlaga. Tak hanya soal teknik, mentalitas serta psikologis pemain bakal diuji sore nanti.
Beberapa pemain pun mengungkapkan perasaannya jelang menghadapi Madura United. Salah satunya pemain muda jebolan akademi PSS, Dominikus Dion.
"Intinya kami harus siap dan menang," ujar Dion saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (23/5/2025).
Dion menegaskan, semua pemain siap tampil mati-matian lawan Madura United. Tentunya, dia berharap keberuntungan bisa memihak PSS untuk bertahan di Liga 1.
"Tim harus berjuang mati-matian di pertandingan besok, semua pemain berkomitmen untuk memberikan segalanya lawan Madura United dan kami juga sangat berharap bisa bertahan di Liga 1," tambahnya.
Hal yang sama juga diucapkan bek PSS, Kevin Gomes. Meski nasib PSS masih bergantung di tim lain, dia menegaskan fokus pemain saat ini adalah memenangkan pertandingan lawan Madura United.
"Semua pemain punya tekad sama untuk memenangkan pertandingan. Selain bergantung dengan hasil tim lain, kami juga harus menentukan nasib sendiri, jadi ya PSS harus berjuang sampai akhir," kata Kevin.
Adapun bagi pemain asing PSS, Marcelo Cirino, dia ingin menutup musim dengan kemenangan. Lalu, mempersembahkan hadiah terindah bagi suporter yakni PSS bisa bertahan di Liga 1.
"Laga besok adalah kesempatan tim untuk menentukan nasib di Liga 1. Kami harus fokus, meraih tiga poin dan menutup kompetisi dengan kemenangan," tutur Cirino.
"Tentunya harapan besar stay di Liga 1, kami optimistis," pungkas striker yang mencetak gol penyelamat PSS saat menjamu Persija pada pekan lalu itu.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan