PSS Sleman kembali puasa kemenangan dalam empat laga terakhir di Liga 1 2024/2025. Terbaru, PSS dibungkam Bali United di kandang sendiri di Stadion Manahan, Solo dengan skor 1-2.
Dalam empat laga, PSS mencatatkan sekali imbang lawan Persik 0-0 dan tiga kekalahan lawan Semen Padang 2-4, Borneo FC 0-1, terbaru mereka takluk dari Bali United dengan skor 1-2.
Jika ditotal di musim ini, PSS mencatatkan 6 kemenangan, 4 seri, dan 12 kekalahan. Hasil ini membuat posisi PSS rawan di peringkat 15 dengan 19 poin. Mereka hanya terpaut dua poin saja dari zona degradasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih PSS, Mazola Junior, mengaku penyebab PSS terus-menerus mencatatkan tren negatif karena mereka tidak main di kandang sendiri Stadion Maguwoharjo.
"Kita kerja keras setiap hari dan kerja bagus di PSS. Jadi hasil yang kita tidak dapatkan, kita sudah usaha di lapangan," ujar Mazola saat jumpa pers usai laga PSS vs Bali United di Stadion Manahan, Solo, Minggu (9/2).
"Saya mau ingatkan satu lagi sama suporter. Kita tidak main di kandang sendiri kita main di luar," tegas pelatih berpaspor Brasil itu.
Mazola pun meminta suporter untuk menagih proses renovasi Stadion Maguwoharjo dipercepat sehingga mereka bisa balik ke kandang sendiri.
"Mereka tagih saya, mereka harus tagih orang yang yang bertanggung jawab untuk kita bisa main di kandang sendiri," tegasnya.
Hal yang sama juga diungkapkan striker PSS, Gustavo Tocantins. Dia bilang, Super Elja yang masih jadi tim musafir menjadi salah satu penyebab performa tim yang kurang maksimal.
"Kita jadi satu-satunya tim di Liga 1 yang tidak main di kandang sendiri. Kita butuh main di kandang sendiri dan PSS butuh dukungan dari suporter kita sendiri," tutup dia.
(apl/apl)
Komentar Terbanyak
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
Siasat Anggun Sopir Bank Pencuri Rp 10 M Hilangkan Jejak Selama Buron
Gelagat Anggun Sopir Bank Gondol Rp 10 M Sebelum Ditangkap