Tekad Mazola Putus Tren Negatif PSS Saat Bentrok Lawan Bali United

Sleman -

PSS Sleman akan menjamu Bali United di pekan ke-22 Liga 1 2024/2025 besok sore. Pelatih PSS, Mazola Junior berambisi memutus tren negatif yang tengah dialami skuadnya.

Duel Super Elang Jawa (Elja), julukan PSS, kontra Serdadu Tridatu, sebutan Bali United, akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Minggu (9/2) pukul 15.30 WIB.

Diketahui sejak menang 3-1 dari Persebaya Surabaya Sabtu (11/1), PSS belum meraih hasil positif di tiga laga berikutnya. Mereka pun berada di posisi 15 klasemen sementara dengan torehan 19 poin, hanya terpaut dua angka dari Persis Solo yang berada di zona degradasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara tamunya, Bali United, juga tidak dalam performa terbaik. Mereka pekan lalu baru saja dipermalukan Arema FC dengan skor 0-1.

"Kita respek Bali United tim yang bagus dengan pelatih bagus. Kita tidak boleh pikir masalah Bali United, kita pikir saja masalah kita," jelas Mazola saat jumpa pers di Omah PSS, Ngaglik, Sleman, Sabtu (8/2/2025).

"Kita harus memutus perjalanan negatif kita sudah dua pertandingan tidak menang. Jangan sampai kita memikirkan Bali, tapi kita fokus sama kita, fokus di lapangan dan apa yang kita mau lakukan juga di situ," tegasnya.

Dia mengakui dua kekalahan melawan Semen Padang (26/1) dan Borneo FC (2/2) jelas bukan hasil yang dia inginkan.

"Satu minggu itu tidak mudah untuk kita, dua pertandingan terakhir hasil tidak seperti yang kita mau. Kita menyesal dan kurang puas dengan apa yang terjadi. Kita kerja keras minggu ini dan koreksi masalah yang ada di lapangan," jelas pelatih berpaspor Brasil tersebut.

Sementara itu, kapten PSS, Fachruddin menyebutkan tim dalam suasana positif jelang laga. Dia juga meminta suporter untuk datang ke stadion untuk mendukung langsung Super Elja berlaga.

"Pertama kita tahu semua kalau besok pertandingan penting untuk kita. Kita tahu juga tiga pertandingan terakhir kita belum dapat hasil maksimal. Pelatih dan teman-teman pemain sudah tahu apa yang harus dilakukan karena persiapan dalam seminggu terakhir cukup keras. Kita akan berjuang dengan maksimal besok untuk menang dan menjauh dari zona merah," kata Fachruddin

"Kita senang sebagai pemain ketika pertandingan ada penonton itu berbeda. apalagi kita main home dengan dukungan penuh suporter. Semoga bisa menambah motivasi dalam pertandingan besok," tutup eks kapten Timnas Indonesia itu.