PSIM Jogja harus mengakui ketangguhan Bhayangkara FC 1-2 di lanjutan Liga 2 2024/2025. Pelatih PSIM mengungkapkan apa yang jadi biang kerok kekalahan timnya.
Duel PSIM Jogja vs Bhayangkara FC tersaji di Stadion Mandala Krida, Kota Jogja, Kamis (19/12/2024) sore. Dua gol kemenangan Bhayangkara dicetak oleh brace Frendy Missa, sedangkan PSIM memperkecil ketertinggalan lewat gol penalti Rafinha.
Laga tadi berlangsung dengan intensitas tinggi, di mana banyak terjadi pelanggaran. Seto pun mengakui banyak pemainnya yang tersulut emosi sehingga membuat konsentrasi buyar usai tertinggal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari awal emosi kami muncul dan akhirnya membuat kami tidak bisa maksimal. Ada tekanan juga Bhayangkara sehingga kreativitas pemain kurang muncul karena emosional dan buru-buru," ujar Seto saat jumpa pers usai laga di Stadion Mandala Krida, Kota Jogja, Kamis (19/12/2024).
Seto mengatakan kondisi psikologis pemain menjadi perhatiannya. Apalagi saat tertinggal, konsentrasi pemain jadi buyar, dan ingin segera mengejar ketertinggalan.
"Dari kondisi psikis pemain ingin cepat membalas. Di babak pertama kita banyak long pass usai kebobolan. Di babak kedua kita perbaiki itu. Karena kita kemasukan lagu akhirnya buyar lagi," ungkap eks pelatih PSS Sleman itu.
Meski begitu, Seto optimistis PSIM bisa melaju ke babak delapan besar. Dia menegaskan bakal memaksimalkan dua laga sisa di fase grup.
"Untuk ke babak delapan besar saya pikir masih di treknya. Asalkan di dua laga nanti kita bisa meraih kemenangan," ujarnya.
Sementara itu, bek PSIM, Sunni Hizbullah meminta maaf pemain belum bisa meraih hasil maksimal di laga lawan Bhayangkara FC.
"Kami pemain memohon maaf kepada pelatih dan suporter. Permainan sore ini kami tidak maksimal dan belum bisa memenangkan pertandingan. Keberuntungan belum berpihak kepada kami," ujar Sunni.
(ams/apu)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
Sekjen PDIP Hasto Divonis 3,5 Tahun Bui