Sepakbola merupakan salah satu jenis olahraga bola besar yang dimainkan secara beregu atau berkelompok. Olahraga ini dimainkan oleh dua tim yang masing-masing timnya berisikan sebelas pemain dan berusaha memenangkan permainan dengan memasukkan bola ke gawang tim lawannya.
Dalam satu pertandingan sepakbola, waktu yang diberikan adalah 90 menit dan dibagi menjadi dua babak yang masing-masing babak terdiri dari 45 menit waktu pertandingan. Aturan penting dalam permainan sepakbola adalah tidak boleh menggunakan tangan selama pertandingan dan hanya kiper yang boleh menggunakan tangan karena bertugas untuk menahan bola masuk ke gawang.
Ketika wasit meniup peluit di lapangan sepakbola, artinya pertandingan resmi dimulai. Dari sini total 22 pemain berjuang menggunakan semua teknik yang dimilikinya untuk memenangkan pertandingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Olahraga sepakbola juga dianggap sebagai salah satu olahraga yang paling menguras tenaga karena dimainkan dalam lapangan yang sangat besar. Penasaran dengan ukuran lapangan sepakbola? Simak penjelasannya berikut ini!
Ukuran Lapangan Sepakbola
Dikutip dari Buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas XI oleh Sumaryoto dan Soni Nopembri, lapangan sepakbola memiliki bentuk empat persegi panjang dengan ukuran sebagai berikut:
- Panjang: 100-110 meter
- Lebar: 64-75 meter
- Lingkaran tengah lapangan: 9,15 meter
- Luas area gawang: 18,35 x 5,5 meter
- Area kotak penalti: 40,32 x 16,5 meter
- Jarak tendangan penalti ke gawang: 11 meter
- Tinggi gawang: 2,44 meter
- Lebar gawang: 7,32 meter
- Diameter tiang dan palang: 12 centimeter
- Mata jaring gawang: 10 centimeter
Teknik Dasar Sepakbola
Dalam bermain sepakbola terdapat berbagai teknik yang bisa digunakan. Berikut adalah penjelasan teknik dasar sepakbola yang dikutip dari Modul Pembelajaran SMA PJOK Kelas XI.
1. Shooting
Shooting atau biasa dikenal dengan menendang bola merupakan teknik paling dasar dalam bermain sepakbola, karena permainan ini membutuhkan gol untuk memenangkan pertandingan yang bisa didapat dengan shooting ke gawang lawan.
Teknik ini dilakukan dengan menendang bola menggunakan kaki pada tingkatan tertentu. Bisa sangat kencang ataupun sangat pelan tergantung kondisi di lapangan.
Teknik menendang bola juga dibagi menjadi beberapa jenis yaitu menendang bola dengan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, dan dengan punggung kaki.
2. Dribbling
Teknik dribbling atau menggiring bola merupakan keterampilan penting dan harus dikuasai oleh setiap pemain sepakbola. Teknik ini dilakukan dengan menggiring bola menggunakan kaki untuk melewati lawan, supaya tim bisa memiliki opsi lebih banyak untuk mengoperkan ke teman atau pun mencetak gol melalui dribbling.
3. Passing
Teknik dasar lain dalam sepakbola yang tak kalah penting yaitu passing atau operan. Passing atau mengoper bola merupakan teknik untuk memindahkan bola dari satu pemain ke pemain lainnya. Passing bisa dilakukan dengan menggunakan kaki atau bagian tubuh lainnya, kecuali tangan.
4. Ball Control
Ball control atau biasa disebut dengan mengontrol bola merupakan teknik yang dilakukan dengan menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, menggunakan telapak kaki/sol sepatu. Teknik ini digunakan untuk menerima bola supaya pemain bisa memiliki banyak opsi untuk mengolah bola seperti dioper, ditendang, maupun dikeluarkan dari lapangan.
Namun seiring dengan perkembangan sepakbola, pemain dituntut mempunyai kemampuan teknik mengontrol bola dengan bervariasi. Tak hanya dengan kaki saja, misalnya dengan dada atau kepala.
Aturan Bermain Sepakbola
Berikut ini merupakan aturan permainan sepakbola yang dikutip dari dokumen Laws of the Game 2020/21 milik The International Football Association Board (FIFA):
1. Waktu Permainan
Suatu pertandingan sepakbola berlangsung selama dua babak yang masing-masing babak berdurasi 45 menit. Durasi ini hanya boleh dikurangi jika terjadi kesepakatan antara wasit dan kedua tim sebelum pertandingan dimulai dan sesuai dengan peraturan kompetisi.
2. Jumlah Pemain
Sebuah pertandingan sepakbola dimainkan oleh dua tim yang masing-masing tim beranggotakan maksimal sebelas (11) pemain dan seseorang harus menjadi penjaga gawang atau kiper.
3. Pergantian Pemain
Jumlah pemain pengganti maksimal lima (5) dan boleh digunakan pada pertandingan apapun yang dimainkan di kompetisi resmi oleh FIFA, konfederasi atau asosiasi sepak bola nasional. Kecuali kompetisi pria dan wanita yang melibatkan tim pertama dari klub di divisi teratas atau tim internasional senior 'A', di mana maksimal pergantian pemain hanya tiga (3).
4. Baju Pemain
Kedua tim harus memakai baju dengan warna yang membedakan satu sama lain dan pertandingan resmi. Selain itu, setiap penjaga gawang (kiper) harus mengenakan warna yang dapat dibedakan dengan tim lawan dan pertandingan resmi.
Terakhir, jika kaus kedua penjaga gawang memiliki warna yang sama dan tidak ada yang memiliki warna lain, wasit memperbolehkan pertandingan dimulai.
5. Wasit
Wasit merupakan seorang pemimpin di lapangan yang mempunyai wewenang mutlak dalam mengatur jalannya pertandingan sepakbola. Berikut ini wewenang wasit:
- Menegakkan hukum permainan;
- Mengendalikan pertandingan dan bekerja sama dengan pertandingan resmi lainnya;
- Berperan sebagai pencatat waktu, mencatat pertandingan, dan memberikan informasi yang sesuai;
- Memiliki otoritas dengan laporan pertandingan termasuk informasi tentang tindakan disipliner dan insiden lainnya yang terjadi sebelum, selama, atau setelah pertandingan;
- Mengawasi dan atau mengindikasikan dimulainya kembali permainan.
6. Offside
Seorang pemain berada dalam posisi offside jika bagian kepala, badan, atau kaki berada di area pertahanan lawan (tidak termasuk garis tengah). Akan terjadi offside jika bagian kepala, badan, atau kaki berada lebih dekat ke garis gawang lawan daripada bola dan lawan kedua terakhir. Namun tidak akan terjadi offside jika sejajar dengan lawan kedua terakhir atau dua lawan terakhir.
7. Penalti
Tendangan penalti diberikan kepada suatu tim jika pemain tim lawan melakukan pelanggaran dalam kotak penalti. Lalu, sebuah gol dapat dicetak langsung dari tendangan penalti. Berikut ini adalah penyebab dari terjadinya penalti.
- Menarik, mendorong, atau menjatuhkan pemain lawan dalam kotak penalti;
- Menendang, meninju, atau menyikut pemain lawan dalam kotak penalti;
- Pemain (kecuali kiper) menyentuh bola dengan tangan/lengan secara sengaja dalam kotak penalti;
- Melakukan tekel kasar dalam kotak penalti;
- Melakukan gerakan tidak sportif atau menghalangi pemain lawan dalam kotak penalti;
8. Tendangan Bebas
Terdapat dua jenis tendangan bebas yaitu tendangan bebas langsung dan tidak langsung. Tendangan bebas diberikan kepada pemain tim lawan, pemain pengganti, pemain pengganti atau pemain yang dikeluarkan dari lapangan, dan tim official yang melakukan pelanggaran. Selain itu, semua tendangan bebas dilakukan dari tempat terjadinya pelanggaran.
Nah itulah penjelasan mengenai aturan permainan sepakbola, teknik dasar, dan ukuran lapangan sepakbola. Semoga membantu!
Artikel ini ditulis oleh Yohanes Wibisono peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(rih/apl)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Reunian Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM demi Meredam Isu Ijazah Palsu