PSIM Jogja akan membubarkan skuad musim 2023/2024 usai terhenti di babak 12 besar Liga 2 musim ini. Untuk nasib pelatih Kas Hartadi, diungkapkan belum ada pembicaraan terkait hal itu.
Diungkapkan oleh manajer tim PSIM Jogja, Razzi Taruna skuad musim ini akan dibubarkan. Dia juga menyebut akan melakukan persiapan lebih awal untuk menatap Liga 2 musim depan.
"Setelah ini tim dibubarkan sembari menunggu informasi terbaru," ujar Razzi kepada wartawan, Jumat (9/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Razzi mengungkapkan tim akan dipersiapkan lebih awal untuk musim depan. Selain itu, beberapa pemain yang akan dipertahankan juga akan disodorkan kontrak lebih awal.
"Sebagai contoh, kalau Liga 2 mulai Agustus, itu Maret atau April sudah kita sodorkan pra-kontrak, karena negosiasi itu kan butuh waktu. Tapi balik lagi kita lihat jadwal mulainya kapan besok," ungkapnya.
Saat ditanyai soal nasib pelatih Kas Hartadi, Razzi mengaku belum ada pembicaraan soal hal itu. Mengingat kontrak Kas Hartadi hanya sampai musim ini saja.
"Soal Coach Kas bertahan di PSIM saya belum bisa jawab. Karena belum ada omongan konkrit soal itu," katanya.
"Kalau dibahas ya kontraknya sampai di musim ini. Kalau misalnya ada perpanjangan itu berarti harus ada kontrak baru," sambung Razzi.
Sementara itu, dalam kesempatan yang berbeda, Kas Hartadi juga belum buka suara soal nasibnya di PSIM musim depan. Dia hanya ingin istirahat dulu usai kompetisi.
"Sampai saat ini saya belum ada pembicaraan apapun dengan PSIM. Jadi istirahat dulu di rumah," tegas Kas saat dihubungi wartawan, Jumat (9/2).
(apl/apl)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan