Diketahui, PSS Sleman baru saja menelan kekalahan di laga kandang melawan Bali United pada pekan ke-18 Liga 1 2023/2024 dengan skor 0-1 pada Jumat (3/11/2023) kemarin. Kala itu gol tunggal dicetak Mohammed Rashid pada menit ke-31.
Usai laga tersebut, beberapa oknum suporter nampak turun ke lapangan dan membuat kericuhan dengan merusak bench pemain di Stadion Maguwoharjo.
Ketua UPT Stadion Maguwoharjo Sumali mengatakan oknum suporter tak hanya merusak bench pemain. Namun juga beberapa fasilitas umum seperti pagar pembatas dekat ruang pengelola stadion hingga kran kamar toliet.
"Gembok di sini (pintu darurat) didorong-dorong, gemboknya jadi patah. Kemudian di tribun VIP bagian belakang keran kamar mandinya dibuka semua jadi airnya mengalir semua," ujar Sumali saat ditemui detikJogja di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (4/11/2023).
![]() |
Sumali menambahkan untuk kerusakan selain bench ditanggung oleh pihak pengelola Stadion Maguwoharjo. Sedangkan kerusakan bench akan ditanggung panitia penyelenggara.
"Kalau masalah keran saya kira aman (karena tak membutuhkan banyak biaya). Kalau panpel hanya bench itu yang paling penting. Untuk gembok yang patah tim kami akan bergerak cepat untuk memperbaiki," tambahnya.
"Untuk masalah bench ya memang berat karena kemarin baru saja selesai diperbaiki. Baru saja dibayar juga terus sekarang sudah pecah lagi," ujar Sumali.
Sumali menambahkan, perbaikan bench pemain di Stadion Maguwoharjo akan berlangsung selama dua hari. Dimulai pada Senin (6/11) hingga Selasa (7/11).
(apu/ams)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Amerika Minta Indonesia Tak Balas Tarif Trump, Ini Ancamannya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa