Belasan Wisatawan di Pantai Baru Bantul Tersengat Ubur-ubur

Belasan Wisatawan di Pantai Baru Bantul Tersengat Ubur-ubur

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Minggu, 03 Sep 2023 19:06 WIB
Tim SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah IV Bantul saat memberikan pertolongan terhadap anak-anak yang tersengat ubur-ubur saat bermain air di Pantai Baru Bantul, Minggu (3/9/2023).
Tim SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah IV Bantul saat memberikan pertolongan terhadap anak-anak yang tersengat ubur-ubur saat bermain air di Pantai Baru Bantul. Foto: dok. SAR Bantul
Bantul -

Belasan wisatawan tersengat ubur-ubur beracun saat bermain air di Pantai Baru, Poncosari, Srandakan, Bantul. Sebagian besar wisatawan yang tersengat adalah anak-anak.

Sekretaris SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah IV Bantul Nugroho mengatakan ubur-ubur beracun mulai muncul sejak hari Jumat (1/9/2023). Menurutnya, hal tersebut terjadi karena banyak ubur-ubur yang terbawa gelombang hingga akhirnya sampai di pinggir Pantai Baru.

"Kalau hari ini ada 13 wisatawan yang tersengat ubur-ubur beracun," kata Nugroho kepada wartawan di Pantai Baru, Bantul, Minggu (3/9/2023) sore.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nugroho menyebut mayoritas wisatawan yang tersengat ubur-ubur berusia anak. Sebab, warna ubur-ubur yang berwarna biru dan berada di pinggir pantai terlihat menarik bagi anak-anak.

"Dari 13 yang tersengat ubur-ubur itu kebanyakan adalah anak-anak. Jadi anak-anak baru air terus tersengat ubur-ubur di bagian kaki, tangan, perut hingga mulut," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Menurut Nugroho, banyak dari anak-anak itu menangis usai tersengat ubur-ubur beracun. Mengingat efek dari sengatan ubur-ubur itu membuat kulit terasa panas hingga mengubah kulit menjadi berwarna merah.

"Tadi banyak anak-anak yang menangis akibat tersengat ubur-ubur, karena namanya juga anak-anak dan efek sengatan ubur-ubur itu panas di kulit," ucapnya.

Oleh sebab itu, Nugroho mengantisipasi serangan tersebut dengan menyediakan obat-obatan berupa salep oles hingga cuka bagi wisatawan yang tersengat ubur-ubur. Selain itu, Tim SAR juga secara berkala mengimbau kepada wisatawan agar tidak menyentuh ubur-ubur berwarna biru yang ada di pinggir pantai.

"Dan seluruh korban tidak ada yang sampai dilarikan ke rumah sakit. Jadi untuk sementara semua masih bisa kami tangani," katanya.




(ams/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads