Dosen UII Hilang-Ditemukan di AS Belum Pulang, Rektor: Sudah Nggak Ngajar

Dosen UII Hilang-Ditemukan di AS Belum Pulang, Rektor: Sudah Nggak Ngajar

Jauh Hari Wawan S - detikJogja
Jumat, 04 Agu 2023 15:49 WIB
Rektor UII Fathul Wahid, Senin (20/2/2023).
Rektor UII Fathul Wahid, Senin (20/2/2023). Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJateng
Sleman - Dosen UII Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) atau Ahmad Rafie yang sempat dikabarkan hilang kontak enam bulan lalu hingga saat ini belum kembali ke Indonesia. Pihak kampus memastikan Ahmad Rafie sudah tidak lagi mengajar di UII.

Rektor UII Fathul Wahid mengatakan, Ahmad Rafie sudah tidak mengajar sejak dilaporkan hilang kontak. Oleh karena itu, seluruh mata kuliah yang diampu Ahmad Rafie telah dialihkan ke dosen lain.

"Kalau itu sudah nggak ngajar, bimbingan sudah kita pindah, ngajar kita pindah, semuanya nggak ada. Kita kan nggak boleh membawa risiko ke mahasiswa," kata Fathul saat ditemui wartawan di UGM, Sleman, DIY, Jumat (4/8/2023).

Menurutnya, sampai saat ini belum ada kabar lebih lanjut terkait Ahmad Rafie. Selain itu tidak ada komunikasi sejak keberadaan Ahmad Rafie diketahui di Amerika Serikat pada Februari 2023 lalu.

"Iya (belum pulang). Ya makanya kalau tanya update, nggak ada update jawabannya," ujarnya.

Fathul bilang saat ini kampus sedang membahas status kepegawaian Ahmad Rafie. Pembahasan dilakukan bersama dengan senat kampus.

"Ya kita sedang proses, kan melibatkan senat dan lain-lain. Ada regulasi internal yang kita punya nanti harus (banyak pihak), bukan wewenang tunggal dari rektor kan, banyak pihak," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Ahmad Rafie dikabarkan hilang setelah mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN). Tim UII terdiri dari empat orang mengunjungi USN untuk mempererat kerja sama kedua universitas.

Setelah sepekan beraktivitas di USN, sejak 5 Februari 2023, pada 12 Februari 2023 tim meninggalkan Norwegia melalui bandara Oslo. Fathul Wahid berjumpa terakhir dengan Rafie di Oslo, Norwegia pada malam 11 Februari 2023. Tim terbagi dalam tiga penerbangan berbeda. Rafie sendirian dalam penerbangan kembali ke Indonesia, melalui Istanbul, Turki.

Namun, dia terdeteksi masuk Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023. Temuan ini didasarkan pada data dari United States Customs and Border Protection (US CBP).


(rih/aku)

Hide Ads