Bocah Tenggelam saat Berburu Keong di Kali Progo Ditemukan Meninggal

Kulon Progo -

Tim SAR gabungan berhasil menemukan Gumebyar Manunggaling Cahyo (11), bocah yang sempat dinyatakan hilang akibat tenggelam di Kali Progo, Kabupaten Kulon Progo, DIY. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

"Iya sudah A1, korban tenggelam telah ditemukan meninggal dunia oleh tim yang melakukan penyisiran menggunakan perahu karet," ungkap anggota Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah V Kulon Progo, Marsudi saat dimintai konfirmasi detikJogja, Selasa (1/8/2023).

Jasad korban ditemukan di Kali Progo wilayah Galur pada pagi tadi sekitar pukul 08.40 WIB. Jaraknya sekitar 500 meter dari lokasi tenggelamnya korban. Diketahui, korban hanyut ketika sedang berburu keong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lokasi penemuannya sekitar 500 meter ke utara dari titik pertama hilangnya korban," ucap Marsudi.

Dengan hasil ini, maka operasi pencarian yang melibatkan tim SAR gabungan dari unsur TNI, Polri, SRI Wilayah V Kulon Progo, Basarnas Jogja, SAR Sigap Lintas Batas, dan relawan kebencanaan resmi berakhir.

Diberitakan sebelumnya, seorang bocah bernama Gumebyar Manunggaling Cahyo (11) dinyatakan hilang akibat tenggelam di Kali Progo wilayah Kabupaten Kulon Progo, DIY, Senin (31/7). Korban hanyut ketika sedang berburu keong.

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah V Kulon Progo, Aris Widyatmoko mengatakan insiden ini terjadi di muara Kali Progo, Kalurahan Banaran, Kapanewon Galur pada pukul 16.00 WIB. Bermula ketika korban bersama empat temannya sedang mencari keong di lokasi kejadian.

Saat itu, korban yang diketahui tinggal di Dusun Wonopeti, Tirtorahayu, Galur, mencari keong hingga ke tengah sungai. Nahas, korban justru terbawa arus hingga dinyatakan hilang.

"Kami mendapat laporan dari pemancing di muara Sungai Progo, bahwa ada lima orang anak sedang mencari keong di pinggir muara Sungai Progo, dan salah satu dari anak tersebut ada yang terlalu ke tengah dan salah satu pemancing melihat korban sudah tenggelam," ucap Aris saat dimintai konfirmasi wartawan, Senin (31/7).