Spot Kece di Kaliurang buat Lihat Kubah Langka Gunung Merapi

Spot Kece di Kaliurang buat Lihat Kubah Langka Gunung Merapi

Ridwan Luhur Pambudi, Hanan Jamil - detikJogja
Kamis, 14 Mar 2024 02:00 WIB
Gardu Pandang Merapi di Kaliurang, Sleman. Foto diambil Selasa (12/3/2024).
Gardu Pandang Merapi di Kaliurang, Sleman (Foto: Ridwan Luhur Pambudi/detikJogja)
Sleman -

Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jogja dan Jawa Tengah menyuguhkan panorama alam yang indah. Salah satu spot terbaik untuk melihat kubah lava Merapi bisa dilihat lewat Gardu Pandang Kaliurang atau Gardu Pandang Merapi.

Lokasi Gardu Pandang Kaliurang ini ada di barat daya puncak Merapi. Hal ini membuat gardu pandang ini cocok untuk melihat kubah lava dinding luar kawah Merapi yang langka. Tak hanya itu, kawasan gardu pandang juga dilengkapi dengan arena bermain anak.

"(Daya tarik) Panorama Merapi, (pengunjung ke sini untuk) melihat merapi. Sama taman-taman itu aja untuk anak-anak (bermain)," ujar Koordinator Lapangan Gardu Pandang Merapi, Sunardi (54), kepada detikJogja saat ditemui di lokasi, Senin (12/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyampaikan munculnya kubah lava baru di dinding luar kawah Merapi merupakan hal baru. Sebab, kemunculan ini membuat kubah lava yang aktif di Merapi ada dua, di dalam kawah seperti umumnya, dan di luar kawah.

Munculnya kuba lava di lereng barat daya membuat keluarnya magma lebih mudah menjadi guguran. Tak ayal, dalam beberapa bulan terakhir, guguran lava, dan awan panas sering terjadi di kubah lava ini.

ADVERTISEMENT

Posisi Gardu Pandang Merapi yang berada di sisi barat daya dari puncak Merapi membuatnya menjadi tempat terbaik mengamati guguran dan kubah lava ini.

Meski sama-sama berada di barat daya, pengunjung tak perlu risau. Gardu pandang ini tidak tepat berada di barat daya atau posisi yang sama dengan kubah lava. Biasanya, guguran awan panas akan mengarah ke hulu Sungai Krasak, sementara Gardu Pandang berada di dekat Sungai Boyong.

Potensi bahaya Merapi tetap ada dan tak bisa diabaikan. Oleh karenanya, pengelola menerapkan aturan parkir kendaraan demi memudahkan evakuasi jika terjadi bahaya.

"Yang jelas itu kan untuk mobil diharapkan untuk menghadap keluar. Motor kalau nggak banyak nggak papa, kalau banyak juga harus menghadap keluar," jelas Sunardi.

Sunardi menyebut Gardu Pandang Merapi ramai saat hari libur. Selain itu, jumlah pengunjung juga dipengaruhi kondisi cuaca yang berpengaruh pada penampakan puncak Merapi.

"Nggak pasti (puncak Merapi terlihat, red), tergantung cuaca. Tadi ketutup, kebuka lagi, ketutup, kebuka lagi," lanjutnya.

Gardu Pandang Merapi di Kaliurang, Sleman. Foto diambil Selasa (12/3/2024)Gardu Pandang Merapi di Kaliurang, Sleman. Foto diambil Selasa (12/3/2024) Foto: Ridwan Luhur Pambudi/detikJogja

Sejarah Gardu Pandang Merapi

Awalnya Gardu Pandang Merapi ini digunakan untuk melihat sungai Boyong, yang dibangun pada 1987. Namun, perlahan bantaran sungai Boyong tertutup vegetasi pepohonan hingga ke hulu yang membuat pandangannya berkurang.

"Dulu gardu pandangnya di situ (tebing sungai), itu kan untuk melihat bantaran kali Boyong dari bawah sampai atas kelihatan. Namun, mohon maaf sekarang kan udah nggak kelihatan karena tertutup oleh pohon-pohon yang tumbuh di tebing, akhirnya dikembangkan untuk (membangun) menara segitiga itu untuk melihat Merapi," jelas dia.

Saat gempa besar di Bantul 2006 lalu tebing di sungai Boyong retak hingga runtuh. Gardu yang dulunya digunakan untuk memandang sungai di tempat ini pun ikut ambruk.

Sementara itu, erupsi Merapi juga berdampak pada tempat ini. Saat erupsi 2006 dan 2010, tempat ini tidak terlalu terdampak. Namun, pada erupsi Merapi 1994, sebagian area tempat ini terkena sapuan awan panas.

"Kalau 2006 dan 2010 itu nggak ada (dampak kerusakan) di sini, yang merusak itu tahun '94, ini pohon-pohon kena (awan panas), sama atas itu udah ketutup batu sama pasir-pasir, pohon-pohon mati," lanjutnya.

Fasilitas, Harga Tiket dan Jam Buka Gardu Pandang Kaliurang

Fasilitas

Gardu Pandang Kaliurang memiliki beberapa fasilitas seperti toilet, kantin, musala, dan parkir. Sinyal internet yang terbatas menjadi kekurangan lokasi ini, tetapi pengelola telah menyediakan Wi-Fi, namun aksesnya tidak selalu lancar.

Pemandangan Gunung Merapi dari gardu pandang Merapi di Kaliurang. Foto diambl Selasa (12/3/2024).Pemandangan Gunung Merapi dari gardu pandang Merapi di Kaliurang. Foto diambl Selasa (12/3/2024). Foto: Ridwan Luhur Pambudi/detikJogja

Harga Tiket Gardu Pandang Kaliurang

Tidak ada perbedaan tarif masuk objek wisata Gardu Pandang antara hari biasa dengan hari libur. Tarif untuk wisatawan nusantara tetap sebesar Rp 4.000 per orang dengan tambahan biaya parkir Rp 2.000. Lalu, tarif untuk wisatawan mancanegara sebesar Rp 15.000 per orang dengan tambahan biaya parkir Rp 2.000 per kendaraan motor/mobil.

Jam Buka Gardu Pandang Merapi

Gardu Pandang Merapi buka setiap hari mulai pukul 05.00 WIB hingga sore atau malam hari.

Artikel ini ditulis oleh Ridwan Luhur Pambudi dan Hanan Jamil, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(ams/apl)

Hide Ads