Lima mahasiswa UGM berinovasi mengembangkan jaket keselamatan yang diberi nama J-Force. Jaket ini merupakan hasil karya kreatif yang lolos pendanaan Kemendikbudristek dalam Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan.
J-Force adalah jaket keselamatan bagi pengendara motor yang dilengkapi dengan kantong udara atau Air Cushion Restraint Safety. Tujuan utama dari jaket ini adalah untuk melindungi badan pengguna motor dari benturan sehingga mengurangi risiko luka fisik ketika terjadi kecelakaan.
Dilansir dari laman resmi UGM, produk J-Force dibuat oleh salah satu tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan yang lolos pendanaan Kemendikbudristek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim tersebut terdiri dari lima mahasiswa, yakni Genesis Junior Sumlang (Teknologi Rekayasa Elektro), Bima Aditya Putra (Perbankan), Hubertus Rangga Rediatama (Perbankan), Theophylus Yestra Pratama (Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol), serta Salsabila Shafa Qorisu (Farmasi). Tim ini di bawah bimbingan Elton Buyung Satrianto, S.E., MBA
Pengembangan produk J-force ini didasarkan pada keprihatinan atas tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia, yang mana berdasarkan jenis kendaraannya, kasus kecelakaan lalu lintas tertinggi dari sepeda motor.
Tiga Lapisan Jaket J-Force
"Kami berusaha meningkatkan fungsional jaket untuk pengendara roda dua, menjadi jaket yang memiliki perlindungan lebih maksimal, terutama jika terjadi kecelakaan. Produk J-Forces memiliki perlindungan lebih extra berupa Air Cushion Restraint Safety yang melindungi tubuh pengguna jaket, tetapi tanpa mengurangi estetika dalam penggunaan jaket," kata Bima, mahasiswa Prodi Perbankan.
Dipaparkan juga oleh Rangga, Jaket J-Force ini dibuat untuk tujuan keamanan dan kenyamanan sehingga memberikan perlindungan maksimal bagi pengendara motor saat terjadi kecelakaan.
Dijelaskan bahwa lapisan terluar jaket berupa waterproof kuat yang anti-gesekan. Lapisan kedua berbahan waterproof kuat dengan kantong udara sebagai balon pelindung pengendara. Lalu, lapisan terakhir terbuat dari bahan yang empuk, halus, dan kuat, yang bersentuhan langsung dengan tubuh pengguna sehingga memberi kesan nyaman ketika digunakan.
Jaket J-Force dibanderol dengan harga Rp 260.000, dapat dipakai hingga berat maksimal 75 kg dan kecepatan berkendara maksimal 80 km/jam.
Artikel ini ditulis oleh Fiesta Inka Purwoko peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi