Gelar P2K, Universitas Ahmad Dahlan Gelontorkan Beasiswa Senilai Rp 12 Miliar

Jogja -

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Jogja baru saja menyelesaikan Program Pengenalan Kampus (P2K) untuk mahasiswa baru. Di kegiatan ini, UAD juga memberikan beasiswa sebesar Rp 12 miliar secara simbolis.

P2K UAD telah digelar pada 11-17 September lalu di Kampus IV UAD, Banguntapan, Bantul. Terdapat beberapa rangkaian kegiatan dalam P2K, mulai dari opening ceremony, orientasi kemahasiswaan dan layanan mahasiswa, Dahlan Muda Expo, hari program studi, hari fakultas, hari Masa Ta'aruf (Masta), hingga closing ceremony.

Rektor UAD, Prof. Dr. Muchlas mengatakan, keputusan yang tepat bagi mahasiswa baru memilih UAD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memilih UAD sebagai kampus tujuan belajar sudah sangat tepat. UAD adalah kampus prestasi, di sini mahasiswa akan digembleng untuk meningkatkan kapasitasnya," ujar Muchlas dalam keterangan yang diterima detikJogja, Kamis (19/9/2024).

Kegiatan P2K UAD. Foto: Dok. UAD

Dia menambahkan UAD menggembleng mahasiswa agar memiliki kompetensi yang baik dalam soft skills maupun hard skills. Kemudian juga membekali mahasiswa cara berorganisasi dan menjadi pemimpin yang baik.

"UAD memberikan kompetensi yang meliputi berbagai aspek yang secara komprehensif akan diterima mahasiswa," kata Muchlas.

"Selain bekal ilmu pengetahuan dan keterampilan, mahasiswa juga akan dibekali dengan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK). Tujuannya agar lulusan UAD berakhlakul karimah," jelas dia.

Dalam kesempatan ini, UAD juga memberikan beasiswa sebesar Rp 12.024.405.000 kepada mahasiswa baru. Pemberian beasiswa ini merupakan komitmen UAD dalam mendukung pendidikan di Indonesia.

Selain itu, Muchais juga mengatakan, selain terakreditasi 'Unggul', UAD juga memperoleh peringkat 'Unggul' Liga 1 pada penilaian kinerja bidang kemahasiswaan melalui Sistem Informasi Kinerja dan Tata Kelola Kemahasiswaan (Simkatmawa) tahun 2024.

Pemeringkatan ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia.