.webp)
Atas dedikasinya pada konservasi lingkungan, komunitas Resan Gunungkidul meraih penghargaan dalam detikjateng-jogja Awards 2024. Penghargaan tersebut menuai apresiasi dari Resan Gunungkidul.
Komunitas nirlaba tersebut meraih Anugerah Komunitas Penggerak Terdepan kategori Pelestarian Lingkungan Hidup.
Merespons penghargaan tersebut, penggagas Resan Gunungkidul, Edi Padmo, mengapresiasi helatan tersebut. Sebab media menjadi corong pelestarian lingkungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengapresiasi penghargaan tersebut karena media merupakan pihak yang menyebarluaskan perihal kampanye lingkungan hidup," jelas Padmo kepada detikJogja usai menghadiri acara detikjateng-jogja Awards 2024 di hotel Padma, Semarang, Selasa (30/4/2024).
Padmo berharap penghargaan tersebut bisa dilanjutkan. Dia berharap dari terselenggaranya acara itu bakal menginspirasi khalayak umum untuk melestarikan lingkungan hidup.
"Saya harap acara seperti ini bisa dilanjutkan. Lebih-lebih kalau sampai menginspirasi orang-orang untuk melestarikan lingkungan," harapnya.
Diketahui, komunitas Resan Gunungkidul bergerak di bidang konservasi lingkungan, khususnya penjagaan sumber air. Komunitas tersebut berdiri pada 2018.
Meski tanpa adanya kepastian dana, mereka konsisten bergerak menanam pohon dan merawat sumber air di Gunungkidul. Bumi Handayani dikenal kerap dilanda kekeringan saat kemarau tiba.
Lebih dari 20 institusi, entitas bisnis, tokoh teladan, hingga komunitas yang telah memberikan kontribusi positif terhadap Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta bakal mendapat penghargaan. Mereka akan menerimanya di ajang detikjateng-jogja Awards 2024.
Adapun acara tersebut akan digelar di Pandanaran Grand Ballrrom Padma Hotel, Semarang pada Selasa 30 April 2024.
Terdapat lebih dari dari 20 institusi, entitas bisnis, tokoh teladan, hingga komunitas yang akan menerima penghargaan tersebut. Penghargaan ini diberikan kepada para penerima anugerah setelah melewati serangkaian proses panjang yang dinilai oleh Tim Asesmen.
Penilaian itu dilakukan oleh Tim Asesmen berdasarkan sejumlah indikator keberhasilan program dan aksi nyata yang telah dilakukan. Terdapat 6 kluster penghargaan, meliputi:
1. Anugerah Inovasi Program Pembangunan Terpuji.
Penghargaan ini diberikan kepada institusi di pemerintah daerah yang melakukan terobosan berarti dalam upaya pencapaian target di bidangnya. Terobosan itu berupa program maupun strategi tata laksana yang menunjukkan dampak positif kepada masyarakat.
2. Anugerah Program Ekonomi Terpuji
Apresiasi khusus bagi program-program institusi/instansi/lembaga yang mengarah kepada perbaikan roda ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
3. Anugerah Program Bisnis Terpuji
Diberikan kepada entitas usaha/bisnis yang berkontribusi pada percepatan pembangunan daerah.
4. Anugerah Figur Akselerator Pembangunan
Penghargaan dialamatkan kepada individu-individu berprestasi dan menunjukkan dedikasi besarnya terhadap kemajuan daerah.
5. Anugerah Komunitas Penggerak Terdepan
Diberikan kepada kelompok masyarakat yang mendedikasikan organisasinya untuk perbaikan kualitas hidup masyarakat.
6. Anugerah Adiluhung
Penghargaan khusus kepada figur teladan yang telah paripurna mendarmabaktikan hidupnya bagi negara.
(apu/apl)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan