Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo memberikan arahan terkait program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Sleman. Arahan tersebut diberikan kepada pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Pendapa Rumah Dinas Bupati Sleman.
Menurut Kustini, selain telah menjadi prioritas pembangunan nasional, penanggulangan kemiskinan juga menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman. Pemkab Sleman telah menyalurkan bantuan sebesar Rp 18,2 miliar kepada keluarga penerima manfaat (KPM).
"Tahun 2024 kita telah menyalurkan bantuan sebesar Rp 18,2 miliar. Rencananya tahun ini kita akan menyalurkan bantuan Rp 104,6 miliar kepada 37.834 Keluarga Penerima Manfaat," kata Kustini di Pendapa Rumah Dinas Bupati Sleman, Kamis (28/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan tersebut, Kustini juga mengajak mengajak pendamping PKH agar senantiasa memberikan pendampingan yang baik bagi KPM serta bisa semakin berperan dalam percepatan penurunan kemiskinan. "Saya harap tahun ini kita dapat meluluskan lebih banyak KPM dan mengawalnya agar tidak berstatus Jatuh Miskin Lagi (Jamila)," tuturnya.
"Kami berupaya memberikan bantuan modal Usaha Ekonomi Produktif sebesar Rp 3 juta kepada KPM PKH Graduasi dengan alokasi usaha sejumlah 100 KPM di tahun 2024," imbuh Kustini.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman, Mustadi melaporkan sebanyak 180 SDM pelaksana yang terdiri dari 2 orang koordinator tingkat Kabupaten dan 178 orang pendamping PKH yang masing-masing mendampingi sekitar 200-300 keluarga penerima PKH.
Sertifikat dan bantuan sembako bagi KPM dan pendamping KPH pun diserahkan secara simbolis oleh Kustini. Adapun bantuan tersebut berupa sembako dari program CSR DPD REI, serta sertifikat dari Dinas Sosial Kabupaten Sleman kepada KPM.
(aku/rih)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Catut Nama Bupati Gunungkidul untuk Tipu-tipu, Intel Gadungan Jadi Tersangka