TMMD Tahap I Sleman Ditutup, Wabup: Bukti Manunggalnya TNI-Masyarakat

TMMD Tahap I Sleman Ditutup, Wabup: Bukti Manunggalnya TNI-Masyarakat

Arina Zulfa Ul Haq - detikJogja
Rabu, 20 Mar 2024 18:16 WIB
Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I di Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, Rabu (20/3/2024).
Foto: Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I di Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, Rabu (20/3/2024). (dok. Pemkab Sleman)
Sleman -

TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahun Anggaran 2024 di Kabupaten Sleman, resmi ditutup. Baik sasaran fisik maupun nonfisik telah tercapai seluruhnya.

Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I yang dipimpin Dandim 0732/Sleman, Letkol Arm Danny Arianto itu digelar di Lapangan Komplek Tebing Breksi, Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Rabu (20/3/2024).

Dalam kegiatan yang mengangkat tema 'Dharma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah' tersebut, turut hadir Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa dan Kasrem 072/Pamungkas, Kolonel Inf. Hotlan Maratua Gurning.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Danang turut berterima kasih atas suksesnya program Sengkuyung Tahap I tahun 2024 di Kalurahan Sambirejo. Menurutnya, program tersebut menjadi bukti nyata gotong royong antara TNI dengan masyarakat setempat.

"Ini bukti riil manunggalnya atau bersatunya TNI dengan rakyat untuk bersama-sama bergotong-royong melakukan percepatan pembangunan khususnya di kawasan desa," kata Danang di lapangan komplek Tebing Breksi, Rabu (20/3/2024).

ADVERTISEMENT
Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I di Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, Rabu (20/3/2024).Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I di Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, Rabu (20/3/2024). Foto: dok. Pemkab Sleman

Ia juga mengapresiasi TMMD yang dinilai bisa menyukseskan program pemerintah terkait pembangunan sarana prasarana sebagai upaya percepatan pembangunan di desa. Danang berharap, pembangunan hasil TMMD dapat senantiasa bermanfaat bagi masyarakat.

Adapun sasaran fisik TMMD yang telah digelar sejak 20 Februari ini, yaitu pembuatan corblok jalan, pembangunan poskamling, dan renovasi tiga rumah tidak layak huni (RTLH). Seluruhnya telah rampung 100 persen.

Sementara untuk sasaran nonfisiknya yaitu penyuluhan pencegahan stunting meningkatkan peran Posyandu dan posbindu PTM (Penyakit tidak menular), penyuluhan wawasan kebangsaan/PPBN, serta penyuluhan Kamtibmas, kejahatan jalanan bullying.

Kegiatan penutupan TMMD Sengkuyung tahap I tahun 2024 ini dilanjutkan dengan peninjauan secara langsung lokasi pembuatan corblok jalan, rehab rumah dan pembangunan poskamling di Padukuhan Gunung Cilik.




(apu/ahr)

Hide Ads