Wara-wara Dab! Ada Pentas Tari di TBY Besok Gratis

Info JOG

Wara-wara Dab! Ada Pentas Tari di TBY Besok Gratis

ad - detikJogja
Senin, 07 Agu 2023 22:41 WIB
Pentas tari Manah di TBY Selasa (8/8/2023)
Pentas tari Manah di TBY Selasa (8/8/2023) Foto: dok. TBY
Jogja -

Taman Budaya Yogyakarta (TBY) dan Dinas Kebudayaan (Disbud) DIY menggandeng sejumlah seniman menghadirkan eksperimentasi tari berjudul Manah. Pentas bisa disaksikan besok Selasa 8 Agustus 2023 mulai pukul 19.30 WIB di Concert Hall TBY, gratis lho Dab!

Sutradara pementasan Bimo Wiwohatmo menjelaskan konsep eksperimentasi tari ini. Menurutnya, konsep tari ini lebih pada menahan diri dari keriuhan panggung, menahan untuk tidak berlebih, serta menahan untuk tak terlalu yakin bahwa berjalan ke masa depan adalah keharusan.

"Karya tersebut hadir tidak selalu beriring dengan ritus-ritus yang dulu mendukung kehadirannya, akan tetapi dengan kepentingan yang berbeda. Demikian juga dengan penari-penari yang memiliki keterbatasan untuk 'hadir' dalam proses bersama," jelas Bimo saat jumpa pers di TBY, Senin (7/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Atas dasar konsep itu, Bimo mencoba menghadirkan kenangannya akan suasana kota Jogja di tahun 1960-an. Pada era 60-an itu, Jogja dinilainya masih sepi dan nyaman, tak seperti saat ini.

"Saya masih mengenang bahwa Kota Jogja itu di tahun 60-an, bagi saya Kota Jogja waktu itu nyaman sekali, tapi waktu itu tak terasa nyaman karena sehari-hari sudah seperti itu, sepi," jelas Bimo.

ADVERTISEMENT

"Sekarang udah bising, cahaya udah ramai, kendaraan sudah seperti begitu, artinya saya kembali ingin mencoba (menuangkan) itu dan menjadi sebuah ide garap," lanjutnya.

Bimo pun ingin menghadirkan kenangan itu dalam pentas tari yang bertajuk Manah ini. Manah atau memanah dalam bahasa Indonesia menjadi pengibaratan Bimo dalam pentas ini.

"Manah itu diartikan busur, bahwa semakin panjang semakin dalam kita menarik anak panah itu, artinya semakin panjang saya menarik seni tradisi, lepasan busur itu akan melesat semakin jauh. Untuk itu di pementasan ini saya mengulik hal-hal yang paling dalam di budaya saya," terangnya.

Sementara itu, Kepala TBY Purwiati mengatakan di akhir pentas, akan ada dialog bersama pengisi acara.

"Selain pentas juga ada dialog tidak hanya selesai pada pentas saja kita buka ruang luas sehingga kegiatan TBY punya manfaat dan dampak yang baik serta kontribusi positif," kata Purwiati

"Tidak saja dari seni pertunjukan yang biasa kita gelar tapi juga kepada seniman lain untuk melahirkan gagasan dan ide dalam melahirkan karya yang tidak seperti biasanya. Kali ini dengan tema manah dan seniman lain kita coba mewadahi berbagai macam jenis seni dan aliran kebudayaan di TBY," tutupnya.




(ams/ams)

Hide Ads