Masih Ingat Swalayan Legend Jogja Mirota Kampus yang Rajin Bikin Undian?

Masih Ingat Swalayan Legend Jogja Mirota Kampus yang Rajin Bikin Undian?

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Sabtu, 20 Sep 2025 15:46 WIB
Salah satu gerai Manna Kampus atau Mirota Kampus di Gondomanan, Jogja. Foto diunggah Jumat (19/9/2025).
Salah satu gerai Manna Kampus atau Mirota Kampus di Gondomanan, Jogja. Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja
Jakarta -

Bagi mahasiswa dari berbagai kota yang kuliah di Jogja, swalayan sudah menjadi kebutuhan sejak puluhan tahun silam. Bahkan jauh sebelum minimarket modern menyerbu Jogja, sudah ada beberapa swalayan lokal yang bermain di bisnis retail.

Salah satunya adalah Mirota Kampus, yang kini sudah berganti nama menjadi Manna Kampus. Swalayan ini sudah berdiri di Jogja sejak 40 tahun silam.

Swalayan lokal ini kini memiliki banyak cabang. Kebanyakan berada di sekitar kampus. Hal ini yang membuat nama Mirota Kampus cukup dikenal di kalangan mahasiswa dan menjadi kenangan bagi mereka yang pernah kuliah di Kota Gudeg itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Manna Kampus yang sebelumnya Mirota Kampus itu tanggal berdirinya pada 13 Mei 1985. Sekarang, kami sudah menginjak 40 tahun," kata Manajer Public Relations Manna Kampus, Andreas Probo Heri Saputro saat ditemui detikJogja di kantornya, Selasa (16/9/2025).

ADVERTISEMENT

Sejak awal berdiri, swalayan ini memang menyasar pasar mahasiswa. Pada awalnya mereka membuka toko pertamanya di kawasan Babarsari. Pasar mereka adalah para mahasiswa dari Universitas Pendidikan Nasional (UPN) Veteran dan Universitas Atma Jaya (UAJY).

Barang-barang yang mereka jual adalah barang kebutuhan sehari-hari serta keperluan kos, termasuk makanan dan minuman. Adapun nama Mirota sendiri merupakan akronim dari minuman, roti dan tart, salah satu dagangan andalan di tempat tersebut.

Usaha yang didirikan Siswanto Hendro Sutikno itu semakin berkembang. Mereka kemudian membuka cabang baru di kawasan Terban, tak jauh dari gedung pusat Universitas Gadjah Mada. Lokasi gerai baru itu semakin menguatkan jenama yang digunakannya pada saat itu, Mirota Kampus.

Hingga saat ini, di tengah kepungan minimarket modern, swalayan lokal Mirota Kampus alias Manna Kampus tetap berkembang. Bahkan mereka kini telah memiliki 10 gerai.

Andreas mengakui, persaingan bisnis ini memang cukup berat. Hal itu diperparah dengan krisis ekonomi yang beberapa kali menerpa.

Rupanya, mereka memiliki jurus ampuh untuk menaklukkan para pesaing. Manna Kampus hingga saat secara rutin memberi kesempatan kepada pelanggannya untuk mengikuti undian. Hadiahnya tidak tanggung-tanggung, sepeda motor, motor, hingga rumah.

Salah satu gerai Manna Kampus atau Mirota Kampus di Gondomanan, Jogja. Foto diunggah Jumat (19/9/2025).Salah satu gerai Manna Kampus atau Mirota Kampus di Gondomanan, Jogja. Foto diunggah Jumat (19/9/2025). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja

Adapun program tersebut digunakan untuk merayu pembeli datang berbelanja dan dilakukan sejak 2002.

"Program undian dengan grand prize 1 unit rumah tipe 36. Setiap tahun diadakan dan kami mengadakan program itu secara rutin dan konsisten," kata Andreas.

Setiap tahun undian itu digelar tahunan dalam tiga periode. Di empat bulan pertama mereka akan mengundi hadiah motor. Sedangkan periode selanjutnya mereka mengundi hadiah mobil. Di akhir tahun, hadiah utama berupa rumah diundi.

"Program ini rutin kami adakan, dan semoga ke depannya masih terus berlanjut," kata dia.




(ahr/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads