Pesanan Patung Set Natal Meningkat Sejak Agustus, Perajin di Bantul Keteteran

Pesanan Patung Set Natal Meningkat Sejak Agustus, Perajin di Bantul Keteteran

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Rabu, 18 Des 2024 17:04 WIB
Para pekerja saat melakukan packing patung set Natal di  Bantul, Rabu (18/12/2024).
Para pekerja saat melakukan packing patung set Natal di Bantul, Rabu (18/12/2024). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja
Bantul -

Menjelang Natal, perajin patung rohani di Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul mengaku agak keteteran melayani pesanan patung set Natal. Tren tahun ini berbeda dengan tahun lalu karena lebih banyak pesanan patung set Natal ukuran besar.

Pantauan detikJogja, tampak beberapa orang sibuk membungkus patung rohani dengan plastik transparan. Selain itu, tampak pula beberapa orang tengah melakukan packing patung rohani ke dalam kotak berbahan baku kayu.

Bagian marketing di salah satu produsen patung rohani di Bantul, Mahmudi mengatakan, menjelang Natal memang terjadi peningkatan pesanan patung rohani. Di mana paling banyak adalah pesanan patung set Natal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalai mau Natal memang ada peningkatan, dan peningkatan pesanan itu sudah mulai sejak bulan Agustus-September," katanya kepada wartawan di Malta Jaya, Bambanglipuro, Bantul, Rabu (18/12/2024).

Namun, Mahmudi enggan mengungkapkan berapa persen peningkatan pesanan tersebut. Di sisi lain Mahmudi mengaku keteteran menghadapi pesanan patung set Natal tahun ini.

ADVERTISEMENT

"Ya ada (peningkatan pesanan), wong Natal tahun ini agak keteteran juga melayani pesanan," ucapnya.

Selain itu, pria yang kerap disapa Mahmud ini mengungkapkan ada perubahan jenis ukuran untuk pesanan patung set Natal tahun ini. Di mana tahun lalu kebanyakan patung set Natal ukuran kecil dan saat ini konsumen banyak yang memesan ukuran besar.

"Tahun ini paling banyak pesanan untuk patung set Natal ukuran besar, yaitu ukuran 25, 40, sama 60 centimeter. Kalau tahun lalu malah paling banyak pesanan patung set Natal ukuran kecil," ujarnya.

Menyoal penyebabnya, Mahmud menilai karena toko-toko patung rohani mengalami kekurangan stok untuk patung set Natal ukuran besar. Selain itu, beberapa Gereja ada yang melakukan pembaharuan patung karena menyesuaikan dekorasi.

"Mungkin stok patung ukuran besar di toko-toko habis, jadi banyak pesanan itu. Kedua mungkin banyak gereja yang buat gua dan kandang lebih besar untuk Natalan, jadi kan pesanan patungnya menyesuaikan dekorasi ya," ucapnya.

Terkait omzet, Mahmud enggan mengungkapkannya secara gamblang. Namun, Mahmud menjelaskan patung set Natal ukuran ukuran 25 cm dibanderol Rp 700 ribu.

"Kalau di atas 40 cm sampai 60 cm bisa Rp 2,5 sampai sekitar Rp 5 juta. Kenapa beda-beda? Karena patung set Natal itu setiap set isinya beda-beda, ada yang 13, 14 sampai 18 patung. Contoh untuk yang satu set isi 13 patung itu terdiri dari tiga raja, malaikat, hewan-hewan dan gembala," katanya.




(afn/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads