Polemik warga Bong Suwung, Jlagran, Kemantren Gedongtengen, Kota Jogja dengan PT KAI Daop 6 Jogja telah usai. Hari ini, PT KAI melakukan pembersihan sisa bangunan milik warga di kawasan tersebut.
Pantauan detikJogja di lokasi, pembersihan dilakukan mulai pukul 07.30 WIB usai dilakukan apel. Dalam pembersihan ini, PT KAI juga melibatkan aparat setempat dan satu ekskavator. Sebagian warga pun masih memungut sisa-sisa bangunan yang bisa diselamatkan.
"Total personel yang dikerahkan dalam sterilisasi kali ini sebanyak 400 orang," jelas EVP Daop 6 Yogyakarta Bambang Respationo di kawasan Bong Suwung, Kamis (3/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang ini 75 bangunan yang dibongkar. Tim dari internal KAI, ada TNI, Polri, Satpol PP, PLN juga ada, Damkar," sambungnya.
Bambang pun bersyukur polemik sterilisasi kawasan Bong Suwung ini akhirnya selesai. Bukan tanpa alasan, kawasan tersebut menurutnya memang sangat berbahaya untuk dijadikan tempat tinggal.
![]() |
"Sangat membahayakan kondisi di sini, frekuensi KA kita semakin hari semakin nambah, kecepatan KA sekarang sudah mencapai 120 km/jam. Alhamdulillah warga menyadari apa yang kita lakukan, bahwa ini untuk kepentingan bersama," jelasnya.
"Kita tidak menunggu ada kejadian, tapi lebih langkah preventif, memang area terlarang, sesuai undang-undang memang area yang bukan untuk ditinggali," lanjut Bambang.
![]() |
Adapun soal sampah-sampah sisa bongkaran bangunan di Bong Suwung ini, Bambang menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan tempat pembuangannya di luar wilayah DIY.
![]() |
"Sampah-sampahnya kebetulan nanti langsung kita bawa keluar kota, jadi sudah ada buangannya di daerah Karanganyar (Jawa Tengah) sana," pungkasnya.
(apu/rih)
Komentar Terbanyak
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa