Jelang Idul Adha, 'Supermarket' Sapi di Kulon Progo Panen Cuan

Jelang Idul Adha, 'Supermarket' Sapi di Kulon Progo Panen Cuan

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Rabu, 12 Jun 2024 17:01 WIB
Olan Suparlan saat ditemui di Supermarket Sapi UD Mulyo Slamet, Sentolo, Kulon Progo, Rabu (12/6/2024)
Olan Suparlan saat ditemui di Supermarket Sapi UD Mulyo Slamet, Sentolo, Kulon Progo, Rabu (12/6/2024). Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja.
Kulon Progo -

Momen Idul Adha tahun ini membawa berkah bagi peternakan sapi UD Mulyo Slamet di Sukoreno, Sentolo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pascalesu imbas wabah PMK beberapa taun lalu, peternakan berjuluk supermarket sapi ini mulai bangkit dan mampu menjual 160 ekor sapi untuk kurban.

"Yang sudah terjual kisaran 160 dari 180 (stok). Dibeli oleh warga DIY, Kulon Progo, Sleman dan Bantul," ucap pemilik UD Mulyo Slamet, Olan Suparlan saat ditemui di lokasi, Rabu (12/6/2024).

Jenis Ongol Paling Laris

Olan mengatakan sapi yang paling banyak terjual untuk kurban adalah sapi jenis peranakan ongol atau PO. Salah satu alasannya karena sapi jenis PO lebih tahan terhadap penyakit, seperti PMK.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di tahun ini banyak pelanggan yang ingin sapi PO. Karena sapi PO menurut kami lebih kuat menghadapi PMK. Bahkan tahun kemarin kebanyakan mereka beli sapi PO karena tahan penyakit. Untuk tahun ini 50 persen lebih pelanggan beli sapi jenis ini," ujarnya.

ADVERTISEMENT
Suasana Supermarket Sapi UD Mulyo Slamet, Sentolo, Kulon Progo, Rabu (12/6/2024)Suasana Supermarket Sapi UD Mulyo Slamet, Sentolo, Kulon Progo, Rabu (12/6/2024) Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja

Meski PMK sudah mereda, Olan menyebut upaya antisipasi tetap dilakukan untuk memastikan kesehatan hewan ternaknya. Pihaknya menggandeng Poskeswan Sentolo yang rutin melakukan pengecekan kesehatan setiap dua hari sekali.

"Untuk kesehatan ternak, kami kerja sama dengan Poskeswan Sentolo, dicek dua hari sekali, jika ada yang ditemukan kurang sehat langsung ditangani hari itu juga. Sehingga Insyallah bebas PMK," ucapnya.

"Kemudian untuk kesehatan ternak, bagian kandang tiap pagi dibersihkan, dan sapi rutin diberi vitamin khusus," imbuhnya.

Bisa Beli Online

UD Mulyo Slamet sendiri menyediakan pelbagai jenis sapi yang dipasok dari wilayah Kulon Progo, Gunung Kidul, Kebumen dan Purworejo. Untuk harganya, berkisar Rp 19-32 juta per ekor.

Konsep penjualan UD Mulyo Slamet tergolong modern. Di mana pembeli bisa melakukan pemesanan lewat online atau dapat langsung ke showroom untuk memilih sapi incarannya.

"Pemesanan lewat online, atau langsung ke showroom kami. Nanti tim penjualan akan memberikan buku khusus berisi daftar harga sapi, nomor sapi, hingga keterangan jenis dan sebagainya. Hal ini untuk memudahkan konsumen," terang Olan.

Salah seorang pembeli, Bejo asal Balecatur, Gamping, mengaku sudah berlangganan di UD Mulyo Slamet sejak beberapa tahun terakhir. Dia memilih supermarket sapi karena nyaman dengan pelayanan yang diberikan supermarket ini.

"Alasan ke sini pertama karena pelayanan ramah dan soal harga lebih enak. Selain itu juga banyak pilihan, sehingga saya sudah langganan beberapa tahun ini," ujarnya.

Bejo yang didapuk jadi panitia penyembelihan hewan kurban di tempat tinggalnya itu mengaku telah membeli tujuh ekor sapi untuk kurban tahun ini di UD Mulyo Slamet. Rencananya dia mau beli lagi karena ada permintaan baru dari para shohibul kurban.

"Nah ke sini lagi karena mau menambah. Sebelumnya udah beli ada tujuh. Insyallah nanti ada penambahan untuk keperluan kurban di masjid," ucapnya.




(apl/ams)

Hide Ads