Usai Pasar Sentul, Kini Giliran Pasar Terban yang Direvitalisasi

Usai Pasar Sentul, Kini Giliran Pasar Terban yang Direvitalisasi

Adji G Rinepta - detikJogja
Kamis, 18 Apr 2024 15:03 WIB
Pasar Terban, Gondokusuman, Kota Jogja direvitalisasi.
Pasar Terban, Gondokusuman, Kota Jogja direvitalisasi.Foto: Adji G Rinepta/detikJogja
Jogja -

Usai pasar Sentul, kini giliran Pasar Terban, Gondokusuman, Kota Jogja direvitalisasi. Pengosongan sudah dilakukan dan selanjutnya masuk ke tahap pembongkaran. Proyek ini dijadwalkan selesai tahun ini.

Pasar Terban dikenal dengan pasar unggas atau menjual segala macam daging unggas. Adapun para pedagang sementara akan dipindahkan ke Shelter Pasar di jalan Batikan, Umbulharjo, Kota Jogja selama proses revitalisasi.

Penjabat (Pj) Wali Kota Jogja Singgih Raharjo menjelaskan, proyek ini dikerjakan oleh Kementerian PUPR. Namun, ia tak membeberkan berapa alokasi dana untuk revitalisasi Pasar Terban ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi tahun ini direvitalisasi dengan anggaran dari Kementerian PUPR," jelas Singgih ditemui wartawan di kantornya, Kamis (18/4/2024).

"Sekarang ini proses untuk pindah sementara di shelter pasar di jalan Batikan. Kemarin habis dipakai pasar Sentul, terus kemudian gantian," ujarnya menambahkan.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Singgih menjelaskan Pasar Terban ini nantinya akan serupa dengan Pasar Sentul dan Pasar Prawirotaman. Yakni perpaduan pasar tradisional dan pasar modern.

"Konsepnya nanti, selain pasar Tradisional juga ada untuk ekonomi kreatif. Kayak pasar Sentul, Prawirotaman, tapi ini jauh lebih besar," papar Singgih.

"Kan di situ lebih ke unggas ya, itu juga kita akomodasi bahkan lebih higienis lagi, karna untuk pemotongan segala macem, kemudian sanitasinya, limbahnya kita kelola," pungkasnya.

Pasar Terban, Gondokusuman, Kota Jogja direvitalisasi.Pasar Terban, Gondokusuman, Kota Jogja direvitalisasi. Foto: Adji G Rinepta/detikJogja

Semenra itu, salah seorang pedagang Bagas (60) mengatakan, para pedagang diberi waktu tiga hari untuk memindahkan barang-barangnya ke tempat sementara.

"Ini sudah tiga hari (pengosongan), terakhir hari ini. Harusnya kemarin terakhir, tapi karena (tempat) pemotongan di sana (jalan Batikan) belum jadi, dikasih waktu hari ini," ujarnya ditemui wartawan di Pasar Sentul, Kamis (18/4/2024).

Revitalisasi pasar Terban sendiri memang dijadwalkan dikerjakan usai revitalisasi pasar Sentul selesai. Pasalnya, tempat pindah sementara di jalan Batikan tersebut sebelumnya digunakan oleh pedagang Pasar Sentul.

"Cari tempat (sementara) kan susah sekali, jadi nunggu Pasar Sentul selesai, baru ditempati dari Terban ini," ungkap Bagas.

Pedagang lainnya, Faisal (42) menambahkan para pedagang sebelumnya diberi sosialisasi soal proyek ini pada 11 Maret lalu. Ia pun mengaku tak masalah jika pasar Terban direvitalisasi.

"Pasar ini memang enak (karna) di tengah kota. Tapi aneh juga ya, pasar unggas di tengah kota," jelas Faisal saat ditemui wartawan di Pasar Terban.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa tak takut pelanggan pergi lantaran revitalisasi tersebut. Menurutnya, tiap pedagang sudah memiliki langganan masing-masing.

"Nggak nggak (tidak takut pelanggan pergi setelah revitalisasi), Insyaallah kalau pasar ayam kan rata-rata punya suplai warung. Sebenarnya kita di mana aja ya aman-aman aja, kan kita punya suplai yang pasti. Tiap hari udah pasti," imbuhnya.




(cln/apu)

Hide Ads