Jembatan Glagah yang menjadi penghubung Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hari ini mulai diperbaiki. Selama perbaikan, jembatan itu akan ditutup total. Berikut pengalihan arus lalu lintasnya.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kulon Progo, Sukirno mengatakan penutupan jembatan ini sesuai dengan sosialisasi yang digelar Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR di Balai Kalurahan Karangwuni pada pekan lalu.
Sebelumnya jembatan ini hanya ditutup untuk mobil. Kini, jembatan itu juga ditutup untuk kendaraan roda dua selama perbaikan yang ditargetkan selesai pada 15 Desember.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin setelah sosialisasi secara teknis karena ada perbaikan, maka jembatan ditutup total," ujar Sukirno saat dihubungi wartawan, Senin (28/8/2023).
Sukirno menjelaskan, pengendara yang melintas JJLS arah Jogja ke barat akan dialihkan untuk belok ke pertigaan Karangwuni menuju Jembatan Soni. Jalur ini tembus ke Jalan Nasional Jogja-Purworejo.
"Sedangkan untuk pengendara dari arah barat atau Purworejo yang lewat JJLS akan dialihkan ke utara lewat pertigaan Congot menuju jalan nasional," jelasnya
Dishub telah meminta pelaksana proyek memasang rambu-rambu dan papan imbauan di titik-titik pengalihan arus agar pengendara tidak terlanjur memasuki area jembatan.
Lantas bagaimana dengan pejalan kaki? Sukirno menyebut hal itu masih dibahas. Dalam sosialisasi pekan lalu muncul sejumlah usulan untuk akses pejalan kaki, antara lain pengadaan jembatan darurat dan penyediaan perahu di sekitar jembatan.
"Kemarin ada usulan dari beberapa peserta rapat itu ada jalan yang menghubungkan Karangwuni ada jembatan darurat mungkin bisa dipertimbangkan. Tetapi kami belum cek. Dari penyedia proyek ada pemikiran ada bantuan semacam perahu untuk mengangkut pejalan kaki yang mau nyeberang, tapi ini masih dirembuk," jelasnya
Diberitakan sebelumnya, Jembatan Glagah yang menjadi penghubung dua kapanewon di ruas JJLS Kulon Progo, akhirnya diperbaiki mulai hari ini.
"Betul bahwa pekerjaan Jembatan Glagah sudah dimulai. Saat ini masih fokus ke perkuatan struktur bawah dan penambalan struktur yang keropos ditambah perkuatan lagi nantinya," ujar Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satker PJN 1.1 Provinsi DIY, Ersy Perdhana, Senin (28/8/2023).
Ersy mengatakan rehab jembatan dengan anggaran Rp 2,6 miliar ini ditargetkan rampung pada 15 Desember 2023. Pihaknya akan mengebut proses perbaikan sebelum memasuki musim penghujan.
"Persiapan sudah kami lakukan dari minggu lalu, kami juga mengejar supaya tidak terkendala hujan nantinya," ucapnya.
Diketahui, Jembatan Glagah ditutup untuk mobil sejak 6 September 2022. Penutupan dilakukan karena sisi barat jembatan amblas sekitar 10 sentimeter.
Sejak jembatan itu rusak, diberlakukan pengalihan arus bagi mobil dan kendaraan berat.
(dil/aku)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa