Ubah L300 Jadi Chevy Jambrong, Modifikator Semarang Ini Habiskan Rp 350 Juta

Mobil L300 pikap yang disulap menjadi mobil Chevrolet Jambrong tahun 1950an. Mobil tersebut salah satu peserta Indonesian Custom Show (ICS) 2023 di JEC, Banguntapan, Bantul, Sabtu (12/8/2023). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja

Bantul -

Satu unit mobil dengan bentuk mirip Chevrolet Jambrong mejeng dalam ajang Indonesian Custom Show (ICS) di Jogja Expo Centre, Banguntapan, Bantul. Mobil itu merupakan hasil garapan dari modifikator asal Semarang, Joko Priyono (47).

Tak tanggung-tanggung, modifikasi yang dilakukan selama lima bulan itu menghabiskan dana sekitar Rp 350 juta.

Adapun replika mobil pikap yang pernah populer di era kemerdekaan itu menggunakan basis rangka Mitsubishi L300 pikap.

"Kalau ini, ini kita ambil dari basic L300 pikap. Terus kita custom namanya mobil jambrong, itu mobil model tahun 1950-an. Tapi khusus yang ini custom Jambrong model pendek," ujar Joko saat ditemui di sela-sela pameran, Sabtu (12/8/2023).

Mobil L300 itu dibabat habis tinggal menyisakan rangka. Kemudian dia membuat sendiri bodi baru sehingga mirip dengan Chevrolet Jambrong.

Untuk urusan dapur pacu, Joko tidak mau main-main. Mesin Toyota Supra berkapasitas 3.000 cc dibenamkan di kap depan mobil.

Sedangkan untuk pengerjaan mobil tersebut, kata Joko, tidak lebih dari setengah tahun. Menurutnya, yang membuat lama adalah saat pengerjaan grill depan mobil karena full krom.

Mobil L300 pikap yang disulap menjadi mobil Chevrolet Jambrong tahun 1950an. Mobil tersebut salah satu peserta Indonesian Custom Show (ICS) 2023 di JEC, Banguntapan, Bantul, Sabtu (12/8/2023). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja

"Bagian grill depan paling sulit karena full krom, kalau lainnya masih gampang. Karena aksesoris lainnya kita custom semua dan pengerjaan mobil ini hanya sekitar 5 sampai 6 bulan saja," katanya.

Terkait berapa biaya yang Joko keluarkan untuk menyulap L300 menjadi mobil Jambrong, menurutnya mencapai ratusan juta. Akan tetapi, biaya itu menurutnya semakin bertambah seiring bertambahnya modifikasi.

"Kebetulan saya kan pemilik bengkel, kalau modal sekitar Rp 350 juta. Tapi sekarang kan modifikasinya nambah, seperti audio belakang itu," katanya.