Jembatan Kewek Ditutup, Lalin Kleringan Dekat Malioboro Sore Ini Padat

Jembatan Kewek Ditutup, Lalin Kleringan Dekat Malioboro Sore Ini Padat

Adji G Rinepta - detikJogja
Rabu, 10 Des 2025 18:18 WIB
Jembatan Kewek Ditutup, Lalin Kleringan Dekat Malioboro Sore Ini Padat
Potret arus lalin di Kleringan padat merayap imbas penutupan Jembatan Kewek, Rabu (10/12/2025) pukul 16 50 WIB. (Foto: Adji G Rinepta/detikJogja)
Jogja -

Imbas pemberlakukan rekayasa lalu lintas penutupan Jembatan Kewek, Danurejan, sempat terjadi penumpukan kendaraan di Jalan Margo Utomo hingga Kleringan, siang tadi. Sore ini, lalu lintas kendaraan terpantau juga padat merayap.

Pantauan detikJogja, Rabu (10/12/2025) pukul 16.50 WIB, di Jalan Margo Utomo arus lalu lintas kendaraan terpantau cukup ramai lancar. Mayoritas yang melintas di ruas jalan itu yakni kendaraan roda empat. Namun tak terlihat adanya penumpukan antrean kendaraan.

Beralih ke timur di Jalan Kleringan menuju Jembatan Kleringan, arus lalu lintas terpantau ramai lancar. Penumpukan kendaraan terjadi di traffic light di ujung jalan Kleringan, setelah lampu memberi isyarat hijau, arus lalin kembali mengalir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bergeser ke timur lagi di Jalan Abu Bakar Ali arah Kridosono, tampak terjadi kepadatan. Kepadatan terjadi akibat antrean kendaraan saat masuk ke Simpang Kridosono.

ADVERTISEMENT

Sebaliknya dari arah timur menuju barat di Jalan Abu Bakar Ali, terlihat cukup lengang. Bahkan hingga ke Jembatan Kleringan menuju arah Malioboro.

Potret arus lalin di Margo Utomo, Kleringan, Abu Bakar Ali, dan Jembatan Kewek, Rabu (10/12/2025) pukul 16 50 WIB.Ruas jalan dekat Jembatan Kewek jadi lapangan sepakbola dadakan, Rabu (10/12/2025) pukul 16 50 WIB. Foto: Adji G Rinepta/detikJogja

Salah satu pengendara, Budi Nuryanto, mengaku tak masalah dengan adanya rekayasa lalu lintas yang baru ini. Sebab, rekayasa lalin ini dilakukan demi keselamatan masyarakat.

"Ini demi kebaikan dan kelancaran ya kita ikuti, cukup bagus rekayasanya, semoga tetap lancar aman terkendali," ungkap Budi saat ditemui di Jalan Abu Bakar Ali.

"Ya tahu (kenapa arus dialihkan), kan Kewek sudah cukup tua ya. Ini untuk keselamatan kita bersama," sambungnya.

Di sisi lain, Jembatan Kewek yang resmi ditutup mulai hari ini, justru dimanfaatkan anak-anak di lingkungan sekitar untuk bermain bola. Bukan di atas jembatan, anak-anak ini memanfaatkan sisi utara jembatan untuk dijadikan lapangan bola.

"Seneng jadi bisa main bola, mas. Ramai sama teman-teman," ungkap salah satu bocah, Fariz.




(ams/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads