Warga Karangtengah, Giricahyo, Purwosari, Gunungkidul dikejutkan dengan suara gaduh di pekarangannya yang ternyata berasal dari ular sanca besar yang memakan ayam. Damkarmat Gunungkidul langsung melakukan evakuasi setelah mendapat laporan warga.
Kepala UPT Damkarmat Gunungkidul, Handoko, mengatakan, peristiwa berawal saat saksi, Budi Suwarno (75), warga Karangtengah mendengar suara ayam yang gaduh dari luar rumah sekitar pukul 06.00 WIB. Budi lalu mencari dari mana sumber suara tersebut.
"Setelah dicek ternyata ada ular yang telah memakan seekor ayam di pekarangan rumah saksi," katanya saat dihubungi detikJogja, Rabu (3/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena ukuran ular yang besar, Budi lantas memanggil tetangganya, yakni Sugeng. Akan tetapi, keduanya tidak ada yang berani menangkap ular tersebut.
"Tetangga saksi ternyata juga takut dan akhirnya menghubungi Damkar," ujarnya.
Menindaklanjuti laporan tersebut, petugas langsung mendatangi lokasi kejadian. Berbekal alat pelindung diri (APD) dan karung, petugas mengevakuasi ular tersebut.
"Ular akhirnya berhasil dievakuasi, untuk ularnya jenis ular sanca dengan panjang 2,5 meter," ucapnya.
Selesai mengevakuasi ular tersebut, petugas memasukkannya ke dalam karung. Selanjutnya petugas membawanya ke posko Damkarmat Gunungkidul.
"Karena biasanya komunitas pencinta reptil biasanya akan datang dan mengambil ular tersebut atau kita serahkan ke BKSDA," katanya.
Berkaca dari kejadian itu, Handoko meminta kepada masyarakat yang melihat ular dan tidak berani mengevakuasinya bisa segera menghubungi Damkarmat Gunungkidul. Adapun masyarakat bisa menghubungi nomor telepon di 0274-391113 atau melalui WhatsApp di nomor 08112657113.
"Semua pelayanan kedaruratan dari Damkarmat gratis," ujarnya.
(aap/apu)












































Komentar Terbanyak
Daerahnya Dilanda Bencana, DPRD Padang Pariaman Malah Kunker ke Sleman
Alasan DPRD Padang Pariaman Tetap Kunker ke Sleman Saat Dilanda Bencana
Inara Rusli Akhirnya Buka Suara soal Isu Perselingkuhan, Akui Nikah Siri