Viral Motor Nyungsep di Proyek Gorong-gorong Kotagede Jogja

Adji G Rinepta - detikJogja
Senin, 20 Okt 2025 21:47 WIB
Potret motor nyungsep di jalan Kebun Raya, Kotagede, Kota Jogja, Senin (21/10). (Foto: Dok. Polsek Kotagede)
Jogja -

Sebuah video yang memperlihatkan motor terjebak di kubangan viral di media sosial. Kubangan tersebut disebut merupakan proyek saluran ari hujan (SAH) atau gorong-gorong yang terletak di timur kebun binatang Gembira Loka (GLzoo) atau jalan Kebun Raya, Rejowinangun, Kotagede, Kota Jogja.

Video yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover itu memperlihatkan satu unit motor yang roda depannya nyungsep di kubangan. Roda depan dan sebagian lampu motor tersebut nampak tenggelam di lubang itu.

"Misi admin mau kasih tau ada orang masuk kubangan di jalan kebun raya, tadi dari arah utara mau masuk gang hindari cipratan air, dan tidak tau kalau ada kubangan terus nyemplung ke kubangan itu tadi pas magrib, karena ada perbaikan saluran air, biasanya di situ ditaruh pembatas jalan," tulis keterangan dalam unggahan tersebut dilihat detikJogja, Senin (20/10/2025).

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kotagede, AKP Sutarto, membenarkan kejadian ini. Menurutnya, kejadian nahas itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.

"Tadi sudah dievakuasi dengan menggunakan mobil damkar. Untuk korban alhamdulilah tidak mengalami luka-luka hanya kendaraannya yang terperosok dan perlu evakuasi dengan menggunakan mobil dari damkar," jelas Sutarto saat dihubungi detikJogja, malam ini.

Sutarto menambahkan, menurut kesaksian warga, insiden ini adalah insiden kedua yang terjadi di proyek ini. Pihaknya pun telah menghubungi pimpinan proyek untuk memberi rambu-rambu agar kejadian serupa tidak terjadi lagi.

"Di tempat yang sama info dari warga sudah 2 kali kejadian dengan korban selamat semua. Untuk TKP sekarang sudah proses dilakukan penutupan dan diberi tanda rambu," ujar Sutarto.

"Dari kami sudah koordinasi dengan pihak pimpro agar lebih safety dalam pengerjaan proyeknya serta memberi tanda rambu yang lebih jelas agar pengguna kendaraan tidak terjebak dalam kubangan bekas galian proyek," sambungnya.

Potret motor nyungsep di jalan Kebun Raya, Kotagede, Kota Jogja, Senin (21/10). Foto: Dok. Polsek Kotagede

Sementara, Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Jogja, Taokhid, mengatakan pengendara nahas itu kemungkinan tidak mengetahui adanya proyek di jalan itu. Ditambah, kondisi sore hingga malam ini kota Jogja diguyur hujan.

"Kemungkinan karena korban tidak tahu kalau di lokasi ada lubang proyek SAH yang kebetulan karena hujan dan cuaca gelap dan rambu-rambunya juga kurang," ujarnya saat dihubungi detikJogja.

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Kota Jogja, Umi Akhsanti membenarkan jika proyek SAH ini adalah proyek dari Pemkot Jogja.

Menurutnya, proyek ini dimulai pada Juni 2025 dan dijadwalkan selesai pada akhir Oktober. Namun untuk pemasangan pipa, ditargetkan selesai besok, Selasa (21/10).

"Masih proses pengerjaan oleh pelaksana. Untuk pekerjaan pemasangan pipa crosing terakhir besok. Semoga besok cuaca mendukung," ungkapnya kepada detikJogja.

"Besok selesai untuk pemasangan pipanya, harapannya besok sudah tertutup. Masih ada penyelesaian cor dan pengaspalan, (ditargetkan selesai) akhir Oktober," sambung Umi.

Terkait insiden motor nyungsep malam ini, Umi bilang, pihaknya telah meminta pelaksana proyek untuk menambah rambu-rambu pemberitahuan proyek.

"Malam ini pelaksana sudah mengkondisikan lapangan dengan menambah rambu-rambu," pungkasnya.



Simak Video "Video: Momen Festival Lampion Jadi Hujan Api di Bantul"

(aap/apl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork