Setiap tanggal dalam kalender membawa ceritanya sendiri, tak terkecuali tanggal 1 Oktober 2025. Di berbagai belahan dunia, hari ini menjadi momen penting untuk mengenang peristiwa bersejarah, salah satunya Hari Kesaktian Pancasila. Namun, bukan hanya itu, ada beberapa perayaan penting lainnya yang membuat tanggal ini istimewa.
Keunikan tanggal ini juga tercermin dari perpaduan tiga sistem kalender yang berbeda. Dalam kalender Jawa, tanggal 1 Oktober 2025 jatuh pada weton Rabu Legi, 8 Bakda Mulud 1959 (Dal). Sementara itu, dalam penanggalan Hijriah, hari yang sama bertepatan dengan 9 Rabiul Akhir 1447 H.
Jadi, tanggal 1 Oktober 2025 memperingati apa? Hari penting apa saja yang sebenarnya kita rayakan pada 1 Oktober 2025? Yuk, simak daftarnya agar tidak ketinggalan momen spesial hari ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanggal 1 Oktober 2025 Memperingati Hari Apa?
Menurut National Day Calendar, Days of The Year, dan National Today, terdapat peringatan penting pada 1 Oktober 2025 seperti Hari Kesaktian Pancasila hingga Hari Lansia Internasional. Mari cermati penjelasan lengkapnya!
1. Hari Kesaktian Pancasila
Pada 1 Oktober 2025 bangsa Indonesia kembali mengenang keteguhan ideologi negara melalui peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Berdasarkan catatan detikJogja, latar belakang peringatan ini tidak lepas dari peristiwa kelam G30S/PKI yang menelan korban tujuh perwira TNI Angkatan Darat. Momen itu mengguncang stabilitas politik, namun justru memunculkan tekad untuk mempertahankan Pancasila di tengah ancaman ideologi lain.
Sejak ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 153 Tahun 1967, Hari Kesaktian Pancasila menjadi pengingat bahwa dasar negara telah teruji. Upacara resmi digelar serentak, mulai dari Monumen Pancasila Sakti di Jakarta hingga berbagai instansi dan sekolah di seluruh Indonesia. Susunan acaranya diatur pemerintah agar nilai-nilai kebangsaan tersampaikan secara seragam dan khidmat.
Refleksi yang lahir dari peristiwa 1965 tetap relevan hingga kini. Dengan mengenang pengorbanan para Pahlawan Revolusi, masyarakat diingatkan untuk menjaga persatuan, menolak perpecahan, dan setia pada nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan.
2. Hari Kopi Internasional
Masih pada tanggal 1 Oktober 2025, pencinta minuman berkafein merayakan Hari Kopi Internasional. Perayaan ini menjadi ajang mengapresiasi kopi yang telah menjadi bagian dari gaya hidup banyak orang di seluruh dunia. Berbagai negara menggunakannya untuk menyoroti perjalanan biji kopi, mulai dari petani hingga tersaji di dalam cangkir.
Pada momen ini, kopi dipandang sebagai sumber penghidupan jutaan petani, bukan sekadar minuman. Kesadaran akan pentingnya perdagangan yang adil dan keberlanjutan sering ditekankan, terutama agar rantai pasok kopi tetap kuat. Banyak kedai lokal hingga jaringan besar memanfaatkan perayaan ini untuk menawarkan promo, memperkenalkan jenis kopi baru, dan mengedukasi pelanggan mengenai cita rasa serta cara seduh.
Hari Kopi Internasional menjadi waktu yang tepat untuk mengapresiasi secangkir kopi, sekaligus memahami betapa panjang proses yang menyertainya. Dari tanah perkebunan hingga meja kerja, kopi menyatukan cerita dan budaya.
3. Hari Sake Sedunia
Di Jepang, 1 Oktober 2025 ditandai dengan peringatan Hari Sake Sedunia. Perayaan ini berakar pada tradisi panjang pembuatan sake, minuman fermentasi beras yang sudah menjadi bagian budaya Negeri Sakura. Tanggal ini dipilih karena bertepatan dengan awal musim produksi sake setelah panen padi.
Sake bukan minuman biasa, melainkan hasil keterampilan tinggi para pengrajin yang menjaga proses produksi secara turun-temurun. Pada hari ini, banyak tempat mengadakan acara cicip rasa, tur ke pabrik sake, hingga belajar mengenal jenis-jenisnya seperti Junmai, Honjozo, Ginjo, dan Daiginjo. Tradisi menghormati dewa serta doa untuk hasil panen yang baik juga masih hidup dalam budaya setempat.
Hari Sake Sedunia menjadi pengingat nilai tradisi dan keahlian yang diwariskan generasi ke generasi. Dari bahan sederhana seperti beras dan air, lahir minuman penuh makna yang merajut identitas Jepang.
4. Hari Vegetarian Sedunia
Masih di tanggal 1 Oktober 2025, ada pula Hari Vegetarian Sedunia. Momen ini dirayakan untuk mendorong pola hidup tanpa daging dan mengajak orang mencoba gaya makan yang lebih ramah lingkungan. Perayaan ini awalnya diperkenalkan oleh North American Vegetarian Society untuk meningkatkan kesadaran manfaat vegetarian.
Perayaan ini mengundang siapa saja untuk mencicipi ragam menu nabati, mendukung pasar sayur segar, dan memperluas pengetahuan soal pola makan yang menyehatkan. Banyak yang memanfaatkan kesempatan ini untuk mencoba satu hari penuh tanpa daging. Aktivitas daring juga ramai, mulai dari berbagi resep hingga membagikan informasi manfaat diet nabati.
Hari Vegetarian Sedunia memberi ruang bagi siapa saja yang ingin memahami gerakan hidup sehat dan peduli lingkungan. Dengan mencoba langkah sederhana, pesan yang dibawa peringatan ini bisa terasa dekat dan praktis.
5. Hari Musik Internasional
Alunan nada juga mendapat sorotan pada 1 Oktober 2025 lewat Hari Musik Internasional. Perayaan ini dicanangkan oleh International Music Council sejak 1975 untuk menegaskan kekuatan musik dalam menyatukan komunitas dan menghubungkan budaya dunia.
Momentum ini sering dipenuhi dengan konser, seminar, hingga pameran yang melibatkan berbagai musisi dan penggemar musik. Tujuannya bukan sekadar hiburan, melainkan membangun pemahaman lintas budaya dan mempererat hubungan antarbangsa melalui seni.
6. Hari Nasional Tiongkok
Di Tiongkok, 1 Oktober 2025 adalah Hari Nasional Tiongkok yang merayakan berdirinya Republik Rakyat Tiongkok pada 1949. Hari ini menandai berakhirnya kekuasaan dinasti dan lahirnya pemerintahan baru yang dipimpin Mao Zedong.
Perayaan berlangsung meriah di seluruh negeri, terutama di Beijing dengan upacara pengibaran bendera di Lapangan Tiananmen. Ada pula parade, pertunjukan seni, dan dekorasi nasional yang menghiasi ruang publik. Peringatan ini menjadi simbol kebangkitan negara setelah perang saudara panjang.
7. Hari Lansia Internasional
Masih di tanggal yang sama, dunia juga menandai Hari Lansia Internasional 2025. Perserikatan Bangsa-Bangsa memperingatinya untuk mengangkat peran penting lansia dalam pembangunan dan menegaskan hak mereka. Tema tahun ini adalah "Older Persons Driving Local and Global Action: Our Aspirations, Our Well-Being and Our Rights" yang mengajak masyarakat mendengar suara generasi tua.
Momentum ini mengingatkan bahwa lansia bukan sekadar penerima kebijakan, tetapi penggerak kemajuan dengan pengalaman dan kebijaksanaan yang mereka bawa. Berbagai forum internasional termasuk di Markas Besar PBB menggelar diskusi tentang kesejahteraan, hak, serta kesehatan yang adil bagi lansia.
Hari Lansia Internasional menjadi ajakan untuk menghargai dan memberdayakan kelompok usia lanjut. Dengan mengakui kontribusi mereka, masyarakat diajak membangun dunia yang inklusif bagi semua generasi.
Nah, itulah tadi sejumlah peringatan yang terdapat pada 1 Oktober 2025. Semoga bermanfaat, detikers!
(sto/alg)
Komentar Terbanyak
Aktivis Jogja Muhammad Fakhrurrazi alias Paul Ditangkap Polda Jatim
Istri Diplomat Arya Daru Muncul ke Publik, Serukan Ini ke Presiden dan Kapolri
Sentil MBG, Sultan HB X Cerita Pengalaman Dapur Umum Erupsi Merapi