Sebuah arca dan dua batu diduga benda peninggalan cagar budaya ditemukan di Padukuhan Warak Kidul, Sumberadi, Mlati, Sleman pagi tadi. Arca itu ditemukan pekerja saat menggali tanah untuk pembangunan drainase.
"Kronologinya itu ketika itu ada pekerja kebetulan ada proyek dari kalurahan bikin drainase. Jam 8 pagi tadi, temuannya. Sekitar kedalaman 70-80 cm," kata Dukuh Warak Kidul, Dimas, saat ditemui wartawan, Jumat (15/8/2025).
Dimas bilang, arca tersebut sebenarnya sudah tampak dari kemarin. Akan tetapi, saat itu mereka belum menyadari jika batu tersebut merupakan arca karena tidak mengganggu proyek dan posisi arca tengkurap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, akhirnya pekerja mencongkel batu itu untuk dipindahkan karena mengganggu proyek.
"Terus akhirnya dicongkel, makanya kena linggis terus akhirnya kok bentuknya kayak patung kayak arca, nah itu terus diangkat. Kecil (ukurannya) sekitar tinggi 30 senti," ujarnya.
![]() |
Temuan ini kemudian dilaporkan ke Kalurahan dan diteruskan ke petugas Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X. Dimas melanjutkan, sebelumnya di wilayahnya sudah beberapa kali ditemukan benda cagar budaya.
"Bukan yang pertama ini. Jadi sudah beberapa kali ini katanya dulu memang banyak candi, wong pusatnya kerajaan apa gitu," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X, Manggar Sari Ayuati, mengatakan sudah mendapatkan laporan penemuan arca di Warak Kidul RT 06 /RW 10, Sumberadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman. Akan tetapi dirinya belum bisa memastikan tokoh pada temuan arca itu.
"Sudah ada laporan namun arca tokoh apa belum dapat teridentifikasi," ujar Manggar saat dihubungi wartawan, sore ini.
Manggar melanjutkan, pihaknya belum dapat memastikan asal zaman dari arca yang ditemukan tersebut. Sebab pihaknya masih harus melakukan kajian. Untuk saat ini, petugas akan mengamankan temuan tersebut.
"Kami baru mendapat fotonya, memang harus dilakukan kajian," pungkasnya.
![]() |
(apl/aku)
Komentar Terbanyak
Heboh Penangkapan Pembobol Situs Judi Berujung Polda DIY Klarifikasi
Penegasan Polda DIY soal Penangkapan Pembobol Situs Judol Bukan Titipan Bandar
Survei BPS: Jogja Ranking 1 Hunian Layak dan Terjangkau se-Jawa