Istimewa! Perajin Kulon Progo Bikin Batik Presiden RI Sepanjang 27 Meter

Istimewa! Perajin Kulon Progo Bikin Batik Presiden RI Sepanjang 27 Meter

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Jumat, 15 Agu 2025 13:39 WIB
Bati Presiden Indonesia karya perajin di Kulon Progo. Batik ini dibuat untuk merayakan HUT ke-80 RI. 

Foto diunggah Jumat (15/8/2025).
Batik Presiden Indonesia karya perajin di Kulon Progo (Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja)
Kulon Progo -

Perajin batik di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), bikin gebrakan untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Mereka menciptakan batik raksasa bermotif wajah Presiden Indonesia dari era Soekarno hingga Prabowo Subianto.

Karya seni yang diberi nama Batik Presiden ini merupakan hasil karya perajin Sembung Batik, di Kalurahan Gulurejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo. Batik itu dikerjakan selama lebih dari dua pekan sejak awal Agustus 2025.

Sesuai namanya, batik ini memang mengusung motif berwujud wajah 8 presiden di Indonesia, yakni Soekarno, Soeharto, B.J Habibie, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati Soekarno Putri, Susilo Bambang Yudhoyono, Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wajah tokoh-tokoh penting Nusantara itu berjejer memanjang di atas kain katun yang telah dibaluri warna merah putih dan ornamen figura. Selain itu juga terdapat gambar 17 lambang Garuda Pancasila, kepulauan Indonesia dan logo HUT ke-80 Indonesia.

ADVERTISEMENT

"Untuk memeriahkan ulang tahun Indonesia yang ke-80 itu kita bikin batik dengan dimensi 80 meter persegi, itu kita buat dari lebar 3 meter panjang 27 meter. Nah di dalam batik 80 (meter) persegi itu kita bikin 8 tokoh presiden yang pernah menjabat di Indonesia, dan di situ ada lambang negara dan juga peta Indonesia," ucap pengelola Sembung Batik, Bayu Permadi, saat ditemui di lokasi, Jumat (15/8/2025).

Bati Presiden Indonesia karya perajin di Kulon Progo. Batik ini dibuat untuk merayakan HUT ke-80 RI. Foto diunggah Jumat (15/8/2025).Batik Presiden Indonesia karya perajin di Kulon Progo. Batik ini dibuat untuk merayakan HUT ke-80 RI. Foto diunggah Jumat (15/8/2025). Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja

Bayu menerangkan batik ini dibikin sebagai kado untuk Indonesia. Pihaknya ingin di momen kemerdekaan, ada sebuah karya monumental yang selain mengusung semangat nasionalisme juga nilai-nilai budaya.

"Karena saya ingin menyampaikan bahwa kita sebagai penerus kebudayaan, kita bisa memberikan kado spesial untuk negara Indonesia, kita pengin mengeluarkan sesuatu sebagai kado besar yang istimewa dan berunsur budaya," ujarnya.

Bayu mengatakan batik ini dibikin oleh 80 perajin Sembung Batik sejak 1 Agustus 2025. Teknik yang dipakai menggunakan kombinasi teknik cap untuk membentuk bingkai dan tulis untuk menggambarkan detail wajah.

"Kalau kombinasinya kita pakai cap dan tulis, karena untuk bikin tokoh wajah yang besar itu kita pakai sistem tulis. Sedangkan framenya pakai model cap," ujarnya.

Batik Presiden Indonesia karya perajin di Kulon Progo. Batik ini dibuat untuk merayakan HUT ke-80 RI. Foto diunggah Jumat (15/8/2025).Batik Presiden Indonesia karya perajin di Kulon Progo. Batik ini dibuat untuk merayakan HUT ke-80 RI. Foto diunggah Jumat (15/8/2025). Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja

Dalam prosesnya Bayu mengungkap adanya sejumlah kendala mulai dari pewarnaan hingga tahap sketsa. Beruntung kendala tersebut bisa segera teratasi karena dikerjakan secara beramai-ramai.

"Untuk proses pembuatan kita mulai dari tanggal 1 Agustus sampai dengan tanggal 15 Agustus 2025. Itu mengalami beberapa kendala, karena batik ini kan panjang dan lebarnya tidak biasa, sehingga banyak sekali permasalahan di bidang pewarnaan, sama penyekatan. Karena kita nggak mungkin melakukannya sendiri, sehingga membutuhkan bantuan teman-teman tim kita yang bergerak di usaha batik, jadi bareng-bareng kita warna di sini," ucapnya.

Bayu mengatakan karya yang memakan biaya hingga Rp 9 juta ini akan disimpan sebagai kenangan kemerdekaan Indonesia ke-80. Pihaknya juga berencana membuat museum yang isinya berbagai karya seni batik Sembung selama memperingati HUT RI dari tahun ke tahun.

"Karena kita kan setiap tahun ada kado untuk Indonesia, mungkin suatu hari nanti pengin saya bisa dijadikan museum kemerdekaan Indonesia dari tahun ke tahun. Isinya ya karya-karya monumental seperti ini," ujarnya.




(ams/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads