Basarnas Ambon: Korban Longboat 12 Orang, 7 Mahasiswa KKN UGM-5 Warga

Regional

Basarnas Ambon: Korban Longboat 12 Orang, 7 Mahasiswa KKN UGM-5 Warga

Muhammad Jaya Barends - detikJogja
Selasa, 01 Jul 2025 23:18 WIB
Pencarian korban longboat terbalik di Maluku Tenggara.
Pencarian korban longboat terbalik di Maluku Tenggara. (Foto: dok Basarnas Ambon)
Jogja -

Basarnas Ambon menyebut jumlah korban longboat terbalik di Perairan Pulau Wahr, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku sebanyak 12 orang. 7 di antaranya mahasiswa kerja kuliah nyata (KKN) dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan 5 lainnya merupakan warga.

"Saya perbaharui data korban longboat terbalik ternyata ada 12 orang, 7 di antaranya mahasiswa KKN UGM. Di mana untuk mahasiswa ini, 1 meninggal dunia, 1 masih hilang sementara dalam pencarian," terang Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah dikutip dari detikSulsel, Senin (1/7/2025).

Muhamad menambahkan, 10 korban selamat yakni dari lima mahasiswa KKN UGM dan lima masyarakat setempat. Para korban selanjutnya dievakuasi ke RSUD Karel Satsuitubun menjalani perawan medis.

"Jadi korban yang selamat itu, ada 10 orang. 5 di antaranya mahasiswa KKN UGM. 10 orang korban selamat dievakuasi dari Desa Debut menggunakan ambulance menuju ke RSUD Karel Satsuitubun guna menjalani perawatan medis," urainya.

Pencarian Korban Hilang Dilanjut Besok

Muhamad menyampaikan, pencarian terhadap satu korban hilang mahasiswa KKN UGM bernama Bagus Adi Prayogo (22) sementara dihentikan. Pencarian akan dilanjutkan besok.

"Pencarian satu korban masih nihil, kini tim SAR gabungan sementara bermalam di Desa Debut. Rencananya Operasi SAR hari kedua akan dilanjutkan pada Rabu (2/7) pukul 07.30 WIT," imbuhnya.

Sebelum diberitakan, longboat yang mengangkut 7 mahasiswa KKN dari UGM terbalik di Perairan Pulau Wahr. Insiden tersebut mengakibatkan 1 orang tewas dan 1 hilang.

"Betul (mahasiswa KKN UGM), informasi dari lapangan 5 orang selamat, 1 orang meninggal dunia dan 1 lainnya masih dalam pencarian," ujar Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah kepada detikcom, Selasa (1/7).

Peristiwa itu terjadi di sekitar Perairan Pulau Wahr, Kecamatan Manyeuw, Maluku Tenggara, Selasa (1/7) pukul 14.07 WIT. Tujuh mahasiswa bersama masyarakat awalnya bertolak dari Desa Debut menuju pulau tersebut.

"Longboat membawa 12 orang berangkat dari Desa Debut menuju Pulau Wahr kemudian mengalami terbalik di sekitar perairan Pulau Wahr," jelasnya.




(apl/apl)

Hide Ads